”Karpet Merah” untuk Keluarga Superkaya Disiapkan, Mengapa Baru Dibahas Jokowi Sekarang?

Jokowi Berita

”Karpet Merah” untuk Keluarga Superkaya Disiapkan, Mengapa Baru Dibahas Jokowi Sekarang?
Sandiaga UnoBeritaMohammad Faisal
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 81 sec. here
  • 10 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 60%
  • Publisher: 70%

Pemerintah menyiapkan ”karpet merah” untuk keluarga superkaya dari berbagai negara. Namun, kepastian hukum jadi PR.

Presiden Joko Widodo bertemu dengan CEO SpaceX dan Tesla Elon Musk di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi World Water Forum ke-10, Bali, Senin .

Selain harus menyesuaikan regulasi, menurut Sandi, daya tarik Indonesia saat ini ada pada akses finansial, termasuk aset-aset lain, baik kegiatan investasi hijau di ekonomi hijau maupun filantropi.paling utama. Sebab, aturan di negara tersebut dinilai tidak tumpang tindih, sistem hukumnya juga bereputasi. Januari 2023, tercatat 700 bisnis keluarga di Singapura, tujuh kali lipat dari 2017.

Sejauh ini, tambah Luhut, beberapa negara di dunia yang sudah menjadi tuan rumah dari aset warga superkaya tersebut antara lain Singapura, Hong Kong, dan Dubai. Dua negara Asia yang saat ini cukup kuat sebagai tuan rumahJajaran direksi dan komisaris PT Indofood Sukses Makmur Tbk menggelar jumpa pers seusai rapat umum pemegang saham di Jakarta, Kamis .

Disebutkan Luhut, regulasi di Singapura, Hong Kong, dan Dubai bisa menjadi tolok ukur. ”Indonesia harus mampu menyediakan tawaran yang kompetitif. Salah satu yang perlu dibenahi adalah harmonisasi regulasi yang saat ini dinilainya masih kurang kompetitif,” ujar Luhut.perlu ditentukan. Hal ini, kata Luhut, akan dikaji betul. Bali menjadi salah satu pilihan karena memiliki dua kawasan ekonomi khusus , yakni KEK Kura-Kura dan KEK Sanur. Pilihan lainnya adalah IKN.

Inilah lima keluarga terkaya di Indonesia pada 2023. Nomor urut pertama memiliki harta Rp 741,7 triliun.Harta kekayaan R Budi Hartono dan Michael Hartono mencapai 48 miliar dollar AS atau setara Rp 741,7 triliun. Keluarga Hartono memiliki bisnis rokok, yaitu Djarum. Selain itu, keluarga mereka juga menekuni bisnis properti, bisnis elektronik, dan bisnis perbankan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Sandiaga Uno Berita Mohammad Faisal Esther Sri Astuti Luhut Binsar Pandjaitan Family Office Bisnis Keluarga

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Ekonom Nilai Menko Perekonomian dan Menteri Perdagangan Gelar Karpet Merah untuk Produk ImporEkonom Nilai Menko Perekonomian dan Menteri Perdagangan Gelar Karpet Merah untuk Produk ImporMenggelar karpet merah untuk masuknya produk impor barang jadi untuk masuk ke Indonesia.
Baca lebih lajut »

Sandiaga Uno Siapkan Karpet Merah untuk 1,5 Juta Turis ChinaSandiaga Uno Siapkan Karpet Merah untuk 1,5 Juta Turis ChinaJPNN.com : Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno ingin Indonesia jadi destinasi wisata favorit turis China
Baca lebih lajut »

Karpet Merah Jokowi untuk Program Pangan Gratis Prabowo-GibranKarpet Merah Jokowi untuk Program Pangan Gratis Prabowo-GibranPemerintahan Jokowi mulai siapkan karpet merah untuk program Makan Bergizi dan Minum Susu Gratis Prabowo-Gibran.
Baca lebih lajut »

KPU Bantah Beri Karpet Merah untuk Kaesang PangarepKPU Bantah Beri Karpet Merah untuk Kaesang PangarepKomisi Pemilihan Umum (KPU) masih melakukan harmonisasi Peraturan KPU terkait syarat pencalonan kepala daerah pasca terbitnya putusan Mahkamah Agung (MA).Hal
Baca lebih lajut »

PKS Nilai MA Beri Karpet Merah untuk Anak PresidenPKS Nilai MA Beri Karpet Merah untuk Anak PresidenPKS mempertanyakan urgensi Putusan Mahkamah Agung MA terkait penghitungan syarat usia calon kepala daerah
Baca lebih lajut »

Kantongi Sertifikasi AEO, Ekspor Bentoel Melaju ke Sejumlah NegaraKantongi Sertifikasi AEO, Ekspor Bentoel Melaju ke Sejumlah NegaraSertifikasi ini menjadi karpet merah bagi perusahaan untuk masuk ke negara-negara yang sulit ditembus.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-13 20:04:11