Pencopotan Prasetijo dari jabatannya dilakukan terkait surat jalan yang ditandatanganinya untuk buronan Djoko Tjandra. Kapolri
jpnn.com, JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Idham Azis resmi mencopot Brigjen Pol Prasetijo Utomo dari jabatannya sebagai Karo Korwas PPNS Bareskrim Polri. "Mutasi dilakukan dalam rangka pemeriksaan," kata Jenderal Idham saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Rabu . Prasetijo pun digeser ke bagian Yanma Polri.Baca Juga: Keputusan mutasi jabatan tersebut tertuang dalam Surat Telegram Nomor: ST/1980/VII/KEP./2020 tanggal 15 Juli 2020.
Pencopotan Prasetijo dari jabatannya dilakukan saat Prasetijo menjalani pemeriksaan di Div Propam Polri terkait surat jalan yang ditandatanganinya untuk buronan Djoko Tjandra. Dari hasil penyelidikan internal Polri, Prasetijo diketahui mengeluarkan surat jalan bagi Djoko Tjandra atas inisiatif sendiri tanpa seizin pimpinan.Baca Juga: "Bahwa surat jalan tersebut yang ditandatangani oleh salah satu biro di Bareskrim Polri.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Beri surat jalan Djoko Tjandra, Brigjen Prasetijo dicopot jabatannyaKapolri Jenderal Pol Idham Azis resmi mencopot Brigjen Pol Prasetijo Utomo dari jabatannya sebagai Karo Korwas PPNS Bareskrim Polri.\r\n\r\n"Mutasi dilakukan ...
Baca lebih lajut »
Hanya Dicopot, Apa Motif Brigjen Prasetyo Bantu Djoko Tjandra?Brigjen Prasetyo Utomo hanya dicopot dari jabatannya setelah yang bersangkutan mengeluarkan surat jalan bagi buronan Djoko Tjandra.
Baca lebih lajut »
Warga Israel Tuntut PM Netanyahu Mundur |Republika OnlineNetanyahu dituntut mundur dari jabatannya karena dianggap gagal atasi pandemi corona
Baca lebih lajut »
Warga Israel Tuntut PM Netanyahu Mundur |Republika OnlineInternasional Netanyahu dituntut mundur dari jabatannya karena ini israel Netanyahu
Baca lebih lajut »
Enam Polisi Sumut Dinyatakan Bersalah Aniaya Saksi |Republika OnlineEnam oknum polisi tersebut dibebastugaskan dari jabatannya. .
Baca lebih lajut »
Takut Jalani Rapid Test, 24 Petugas KPU di Kota Siantar Mundur Dari Jabatannya - Tribun AmbonKomisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Siantar menyebut ada 24 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) yang mengundurkan diri.
Baca lebih lajut »