Kapitra Nilai Demo Mujahid 212 Turunkan Jokowi Pelampiasan Dendam Lama

Indonesia Berita Berita

Kapitra Nilai Demo Mujahid 212 Turunkan Jokowi Pelampiasan Dendam Lama
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 Beritasatu
  • ⏱ Reading Time:
  • 20 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 11%
  • Publisher: 59%

Jakarta, Beritasatu.com - Tokoh Alumni 212, Kapitra Ampera, menilai aksi Mujahid 212 yang berlangsung di depan Istana Merdeka, Sabtu , tidak jelas.

Pasalnya, demonstrasi tersebut menyuarakan tuntutan yang bermacam-macam, mulai dari pembatalan sejumlah RUU, turunkan Presiden Joko Widodo , sampai bicara soal khilafah.

“Saya lihat memang sudah enggak jelas nih. Mujahid 212 kok jadi latah. Tidak substantif. Kesannya kok ada dendam lama. Harusnya kan yang disuarakan itu RUU yang masih berkolerasi dengan tuntutan mahasiswa,” kata Kapitra Ampera, saat dihubungi, Sabtu .Mantan pengacara Habib Rizieq Shihab ini mengatakan, tidak semua hal bisa diminta pertanggungjawabannya pada Presiden Jokowi.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

Beritasatu /  🏆 26. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Komnas HAM Nilai Aparat Amankan Demo tak Terkomando BaikKomnas HAM Nilai Aparat Amankan Demo tak Terkomando BaikAparat kepolisian harusnya lebih rapi dalam menangani aksi unjuk rasa.
Baca lebih lajut »

Polda Metro Nilai Cicitan Denny Siregar adalah FaktaPolda Metro Nilai Cicitan Denny Siregar adalah Fakta'Faktanya ada batu di dalam mobil ambulans,' kata Argo Yuwono.
Baca lebih lajut »

Pakar Nilai Trump Jaga Jarak dengan Timur TengahPakar Nilai Trump Jaga Jarak dengan Timur TengahHubungan dengan negara Timur Tengah dipengaruhi kebijakan pembatasan pengungsi.
Baca lebih lajut »

AJI Nilai Penangkapan Ananda Badudu JanggalAJI Nilai Penangkapan Ananda Badudu JanggalAJI menilai penangkapan terhadap Ananda Badudu, janggal karena tak memiliki dasar dan ketetapan hukum yang kuat. Selain itu, penangkapan tersebut dianggap sebagai bentuk kemunduran demokrasi.
Baca lebih lajut »

AJI nilai penangkapan Ananda Badudu janggalAJI nilai penangkapan Ananda Badudu janggalAliansi Jurnalis Independen (AJI) menilai penangkapan yang dilakukan Polda Metro Jaya terhadap musisi sekaligus mantan wartawan Ananda Badudu, janggal karena ...
Baca lebih lajut »

PWI Ogan Komering Ulu nilai RKUHP ancam kebebasan persPWI Ogan Komering Ulu nilai RKUHP ancam kebebasan persKetua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, Purwadi menilai sejumlah RKUHP yang direvisi oleh DPR RI dapat ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-04-24 21:19:51