Makin bervariasinya layanan satelit tersebut memberikan kesempatan bagi para customer untuk memilih sesuai preferensi dan kebutuhan industrinya.
Kapasitas satelit di Indonesia meningkat signifikan dan siap memenuhi kebutuhan beragam sektor industri mulai dari dari sektor perbankan, oil and gas, mining, hingga maritim dan perkebunan dengan layanan yang semakin terkustomisasi, seiring dengan upaya para operator satelit memacu kapasitas satelitnya.
Sementara Pasifik Satelit Nusantara melihat broadband market masih sebagai salah satu pasar yang menjanjikan bagi operator satelit. Ketua ASSI Anggoro K Widiawan dalam wawancara dengan Tribunnews di sela penyelenggaraan Aia Pacific Satelite Communication System International Conference ke-20 atau APSAT 2024 di Jakarta, Selasa, 4 Juni 2024 mengatakan, diantara para operator satelit dan industri terkait seperti seluler saat ini terus berupaya membangun sinergi dalam ekosistem industri satelit di tengah persaingan yang semakin ketat dan dinamis.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pakar: Ketimpangan kapasitas produksi bukanlah 'kelebihan kapasitas'Ketimpangan kapasitas produksi antarnegara merupakan perbedaan geografis dalam hal daya saing, bukan sebagai "kelebihan kapasitas" (overcapacity), ...
Baca lebih lajut »
Rangkaian Bulan Literasi Kripto 2024 Dukung Peningkatan Edukasi dan Literasi Aset KriptoBLK 2024 merupakan inisiasi dari Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia-Asosiasi Blockchain Indonesia Aspakrindo-ABI
Baca lebih lajut »
2023, Penjualan Wahana Inti Makmur Naik SignifikanSepanjang 2023 PT Wahana Inti Makmur Tbk mencatatkan penjualan sebesar Rp7921 miliar atau meningkat signifikan 3417 dibandingkan tahun sebelumnya Rp5904 miliar
Baca lebih lajut »
Asosiasi Buruh: Upah Cuma Naik Rp 60 Ribu, Nanti Dipotong Iuran TaperaBuruh menolak keras iuran tabungan perumahan rakyat (Tapera) potong gaji. Apalagi upah cuma naik Rp 60 ribu.
Baca lebih lajut »
Naik Signifikan, 38,7 Juta Warga Jatim Jadi Peserta JKNPada 2021 jumlah kabupaten/ kota yang mencapai target Kepesertaan Universal Health Coverage (UHC) sebesar 95 persen, hanya sebanyak 9 kabupaten/ kota. Dan pada 2024 meningkat menjadi 26 kabupaten/ kota.
Baca lebih lajut »
Waduh! Harga Beras Naik Lagi, Ini PenyebabnyaBapanas mencatat harga naik kembali bergerak naik.
Baca lebih lajut »