Dalam penanganan kejadian , Kemenhub bersinergi dengan Angkatan Laut dan Bea Cukai.
REPUBLIKA.CO.ID, KEPRI -- Upaya pengamanan dan pengawalan di laut menjadi tanggung jawab Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai Kementerian Perhubungan. Untuk itu, Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas II Tanjung Uban selalu bersiap siaga jika terjadi kejadian atau musibah yang tidak diinginkan di perairan yang menja di daerah operasionalnya. Salah satu kejadian di laut yang kerap menimpa kapal saat sedang berlayar atau lego jangkar ialah perampokan di atas kapal.
“Dalam penanganan kejadian ini, kami bersinergi dengan Angkatan Laut dan Bea Cukai. Kapal patroli kami pun ikut mengawal sampai posisi berlabuh jangkar yang aman,” kata Handry dalam keterangannya yang diterima Republika.co.id, Selasa . “Kemudian crew SV. Winposh Resolve membunyikan alarm dan melaporkan kejadian menggunakan Radio VHF ke TB. SMS Sangatta dan diteruskan ke VTS Batam. Hingga pukul 03.00 WIB KN. Kalimasadha P-115 tetap melakukan pengawalan SV. Winposh Resolve sampai posisi berlabuh jangkar yang aman,” jelasnya.
Mengetahui kejadian tersebut, KN. 464 yang dinakhodai Hamdani segera bertolak dari dermaga Pangkalan PLP Tanjung Uban menuju lokasi kejadian dan melakukan kontak via Radio Channel 16 dengan MT. Oceana Leader untuk sandar di lambung kiri MT. Oceana Leader.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kapal Patroli Kemenhub Bantu Kawal Kapal Korban Perampokan |Republika OnlineDalam penanganan kejadian , Kemenhub bersinergi dengan Angkatan Laut dan Bea Cukai.
Baca lebih lajut »
Status ODP, 74 Awak KMP Awu Diisolasi di Atas Kapal di Pelabuhan Tanjung Perak SurabayaAwak kapal berstatus ODP karena memiliki riwayat kontak erat dengan 16 awak kapal lainnya yang sudah dinyatakan positif Covid-19.
Baca lebih lajut »
Kapal Bawa Camat Pulau Banda Hilang Kontak di Perairan MalukuKapal milik Kecamatan Pulau Banda itu bertolak dari Pelabuhan Tehoru pukul 11.00 WIT dan diperkirakan tiba di Pulau Banda pukul 15.00 WIT, Minggu 17 Mei.
Baca lebih lajut »
Polri Usut Kasus Dugaan Kekerasan ABK RI di Kapal Luqin Yuan |Republika OnlineBeredar kembali video pelarungan ABK RI di kapal China.
Baca lebih lajut »
Polri Duga Ada Perdagangan Orang di Kapal Tiongkok'Polda Jawa Tengah yang akan mulai penyelidikan dengan asistensi satgas TPPO Bareskrim Polri.'
Baca lebih lajut »