Sejumlah parpol dari Golkar, PKB, NasDem hingga PPP menggelar kongres maupun muktamar nyaris berbarengan
Tahun 2024 menjadi tahun di mana dinamika di partai politik kencang terjadi. Sejumlah partai menggelar Kongres maupun Muktamar untuk memutuskan kebijakan baru hingga mengganti pucuk pimpinan. Golkar menjadi partai yang hangat dibicarakan pada 2024 ini. Bagaimana tidak, sedianya Golkar menggelar Musyawarah Nasional pada akhir tahun mendadak harus dipercepat ke bulan Agustus 2024.Hal itu setelah sang ketua umum saat itu Airlangga Hartarto mendadak menyampaikan pengunduran dirinya.
Nama Menteri ESDM kala itu yakni Bahlil Lahadalia tiba-tiba mencuat ke permukaan sebagai sosok pengganti Airlangga. Plt Ketua Umum DPP Partai Golkar, Agus Gumiwang bicara soal kemungkinan Bahlil Lahadalia ditetapkan langsung sebagai Ketua Umum Partai Golkar yang baru dalam Munas. Pasalnya Bahlil paling berpotensi menjadi calon tunggal ketua umum, usai Ridwan Hisjam gagal maju.
Seluruh DPD tingkat I dan II serta organisasi pendiri, hingga organisasi sayap menyatakan mendukung Bahlil menjadi Ketua Umum DPP Partai Golkar periode 2024-2029. "Kembali kami menegaskan institusi partai ini sudah tidak lagi perlu berpolemik dalam arti kesetaraan gender, bahkan kami sungguh-sungguh di bawah kepemimpinan saya menyatakan, selayaknya pun kalau perlu memang kaum perempuan yang memimpin kaum pria di partai ini," beber Paloh.
Secara aklamasi PAN kembali memilih Menteri Perdagangan kala itu yakni Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum. Namun pada akhirnya Muktamar PKB tetap berjalan dan kembali memilih Cak Imin sebagai Ketua Umum. Menariknya Muktamar PKB juga menetapkan KH Ma'ruf Amin sebagai Ketua Dewan Syura PKB yang baru. Ia menegaskan bahwa PKB merupakan pilar bangsa. Menurutnya, di parlemen PKB menjadi satu-satunya partai politik ahli sunnah wal jamaah terbesar.
Rommy mengingatkan agar Mukernas PPP ini wajib memutuskan waktu dan tempat pelaksanaan Muktamar, yang diharapkan sesuai dengan permintaan para Pimpinan Majelis yaitu pada bulan Februari 2025. Ia pun bahklan meminta jajaran DPP PPP sekaligus Mardiono untuk bertaubat. Namun Rommy pun tetap berharap ada perubahan AD/ART agar PPP bisa menerima calon ketua umum partai pada Muktamar tahun depan dari eksternal partai.Sementara itu, PDI Perjuangan atau PDIP akan menggelar Kongres pada tahun depan. Namun jelang Kongres, akhir tahun ini PDIP harus menghadapi dinamika.
Presiden Ke-5 RI ini juga tidak menjelaskan secara rinci apa penyebab munculnya gerakan lain yang akan mengganggu jalannya kongres tahun depan. PDIP sendiri menganggap adanya hal itu telah membuktikan apa yang disampaikan Megawati sebelumnya jika ada pihak yang memang ingin mengacak-acak partai jelang Kongres.
Golkar Pkb Muktamar PKB Munas Golkar Pdip Nasdem Ppp
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kaleidoskop 2024: Ini 5 Resep yang Paling Banyak Dicari Sepanjang Tahun 2024, Ada Udang BalonApakah Kamu termasuk yang mencari resep-resep makanan viral berikut ini?
Baca lebih lajut »
Kaleidoskop 2024: 15 Artis Meninggal Dunia Sepanjang Tahun 2024 yang Cukup Mengejutkan PublikAda beberapa artis meninggal dunia sepanjang tahun 2024 yang cukup mengejutkan publik.
Baca lebih lajut »
Kaleidoskop 2024: Teknologi AI yang Muncul Sepanjang Tahun 2024Dari GPT-4o hingga Gemini 2.0, berikut adalah beberapa produk teknologi AI yang hadir sepanjang tahun 2024.
Baca lebih lajut »
Sediakan Perlindungan Pemain dalam Ajang AFF 2024Piala AFF 2024 akan digelar pada 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2024
Baca lebih lajut »
MK Telah Terima 210 Gugatan Pilkada 2024: Gubernur 2, Bupati 168, Wali Kota 39Pengajuan permohonan perkara Pilkada 2024 dibuka pada 27 November 2024 hingga 18 Desember 2024.
Baca lebih lajut »
MK Terima 214 Gugatan Hasil Pilkada 2024, termasuk Dua Sengketa PilgubPengajuan permohonan perkara Pilkada 2024 berlangsung selama 27 November 2024 - 18 Desember 2024
Baca lebih lajut »