Kalau Boleh Memilih, Pasha Ingin Bertugas di Komisi I atau VIII DPR

PAN Berita

Kalau Boleh Memilih, Pasha Ingin Bertugas di Komisi I atau VIII DPR
Sigit PurnomoDPR
  • 📰 rmol_id
  • ⏱ Reading Time:
  • 44 sec. here
  • 4 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 28%
  • Publisher: 63%

Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) Sigit Purnomo menegaskan komitmennya siap ditugaskan di komisi mana pun di DPR RI periode 2024-2029.

Politikus Partai Amanat Nasional Sigit Purnomo menegaskan komitmennya siap ditugaskan di komisi mana pun di DPR RI periode 2024-2029. Sebab, pria yang akrab disapa Pasha itu pernah menjabat sebagai kepala daerah. "Saat nanti partai menugaskan kami di komisi apa pun insya Allah kami bisa melaksanakan tanggung jawab itu," kata Pasha kepada wartawan seusai menghadiri pelantikan pimpinan MPR di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis .

Vokalis Grup Band Ungu itu mengaku sudah mengisi formulir yang diminta partai untuk memilih komisi yang diinginkan. Ia mengungkapkan, secara pribadi ingin mengisi Komisi I dan VIII yang masing-masing membidangi pertahanan serta sosial. Namun, ia tetap menyerahkan sepenuhnya kepada putusan partai. "Kalau saya prinsipnya sebagai kader siap di mana saja, tetapi kalau dibolehkan memilih, andaikan bisa di Komisi I atau Komisi VIII," ujar Wakil Walikota Palu periode 2016-2021 itu.Namun demikian, Pasha menyebut saat ini belum terpikirkan untuk berbicara isu Komisi di DPR, karena sedang mengurusi hal teknis seperti ruangan sebagai anggota legislator terpilih.

"Jadi, kami ini masih wara-wiri, bolak-balik persiapan ruangan, karena masih beberapa teman-teman yang lama belum mengosongkan ruang, nah ini yang kami percepat," demikian Pasha.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

rmol_id /  🏆 21. in İD

Sigit Purnomo DPR

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Cerita Tahanan KPK Kalau Tak Bayar Iuran: Diisolasi, Makanan Telat hingga Tak Boleh OlahragaCerita Tahanan KPK Kalau Tak Bayar Iuran: Diisolasi, Makanan Telat hingga Tak Boleh OlahragaJaksa Penuntut Umum (JPU) turut menghadirkan Kiagus Emil Fahmy sebagai salah satu saksi yang dihadirkan dalam kasus pemungutan liar (pungli) di dalam Rutan KPK.
Baca lebih lajut »

Bahas soal Maia Estianty, Ahmad Dhani Bilang Kalau Boleh Kembali ke Masa Lalu…Bahas soal Maia Estianty, Ahmad Dhani Bilang Kalau Boleh Kembali ke Masa Lalu…Berita Bahas soal Maia Estianty, Ahmad Dhani Bilang Kalau Boleh Kembali ke Masa Lalu… terbaru hari ini 2024-09-17 23:57:12 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Disindir Pramono, Ridwan Kamil: Kalau Enggak Boleh Mimpi, ya Jangan HidupDisindir Pramono, Ridwan Kamil: Kalau Enggak Boleh Mimpi, ya Jangan HidupJPNN.com : Ridwan Kamil menanggapi pernyataan Pramono Anung, yang menyebutkan bahwa keinginan membuat Jakarta seperti Dubai hanyalah mimpi semata.
Baca lebih lajut »

Petugas Imigrasi Boleh Bawa Senpi, Sahroni: Awas Kalau Petantang-petentengPetugas Imigrasi Boleh Bawa Senpi, Sahroni: Awas Kalau Petantang-petentengJPNN.com : Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni mengingatkan petugas Imigrasi yang diberi izin membawa senpi jangan petantang-petenteng saat bertugas.
Baca lebih lajut »

Temui Anak Muda, Bacagub Jakarta Pramono Anung: Pacaran Boleh, yang Nggak Boleh Itu NarkobaTemui Anak Muda, Bacagub Jakarta Pramono Anung: Pacaran Boleh, yang Nggak Boleh Itu NarkobaRano Karno bakal menyediakan tempat kreatif.
Baca lebih lajut »

Berstatus Tersangka, Bupati Situbondo Boleh Kampanye, KPK: Yang Tidak Boleh TerpidanaBerstatus Tersangka, Bupati Situbondo Boleh Kampanye, KPK: Yang Tidak Boleh TerpidanaDia juga menjelaskan bahwa syarat penahanan tidak didasari dengan kegiatan tersangka, termasuk berkampanye.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 09:19:54