Gejolak di SMPN 5 Denpasar membuat orang tua wali juga was-was dengan kondisi sekolah. Dari jumlah guru 37 orang, yang datang ke sekolah hanya guru agama. Minggu ini sedang jadwal ujian akhir sekolah, mereka mengerjakan soal di sekolah tapi sistem daring. Murid hadir ke sekolah sedangkan guru membe
kemarin , Pihak Kepolisian Denpasar Utara dan Kodim turut mendatangi SMP yang berlokasi Gang Angsoka, Ubung, Denpasar Utara. Selain itu juga Kasi SMP, dari Dinas Pendidikan, Kepemudaan,dan Olahraga Kota Denpasar meninjau keadaan sekolah untuk menginvestigasi.
Setiap orang tua wali yang datang selalu menanyakan kondisi sekolah, kenapa tidak ada guru yang datang. Bagaimana nasib muridnya. ”Mewakili Disdikpora Kota Denpasar, Ngakan Samudra mengatakan, untuk menyelesaikan masalah tersebut sedang dirapatkan Inspektorat, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kota Denpasar, dan Disdikpora Kota Denpasar.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Lagi, SMPN 5 DenpasarBergolak, Guru dan Pegawai Tak Bisa ke Sekolah karena Tertekan, Begini Reaksi WalikotaJagat pendidikan di Denpasar kembali gaduh. Jika sebelumnya siswa SMPN 5 Denpasar melancarkan aksi karena tidak setuju dengan kepala sekolah mereka, kini kembali meradang sampai kegiatan belajar dilaksanakan lewat daring padahal kondisi sedang baik-baik saja.
Baca lebih lajut »
Puluhan Guru Penggerak di Kota Serang Akan Diprioritaskan jadi Kepala SekolahPuluhan Guru Penggerak di Kota Serang Akan Diprioritaskan jadi Kepala Sekolah gurupenggerak
Baca lebih lajut »
Remas Payudara dan Bokong Siswi, Oknum Guru Mesum di Sukabumi Dijebloskan ke PenjaraOknum guru mesum di SMPN Kota Sukabumi yang meremas payudara dan bokong dua siswinya dijebloskan ke penjara. Oknum guru mesum di SMPN Kota Sukabumi yang meremas...
Baca lebih lajut »
Kasus Pemerkosaan yang Marak di Kalangan Pelajar, Gus Fawaid : Turunnya Peran Pendidikan Moral Agama dalam KeluargaSelama sepekan ini, muncul dua kasus pemerkosaan yang dialami oleh siswa SMPN di Surabaya.
Baca lebih lajut »
Kacau, 52 Persen Jalan di Indonesia RusakDjoko Setijowarno memaparkan, ada sekitar 52 persen jaringan jalan buruk di daerah yang bakal dibenahi oleh pemerintah pusat.
Baca lebih lajut »
Kerusuhan Etnis di India Sebabkan Puluhan Orang Tewas, Akses Internet DiputusKerusuhan etnis terjadi di negara bagian Manipur, India, dan menyebabkan puluhan orang tewas.
Baca lebih lajut »