Kabut Asap Selimuti Tanah Datar, Warga Alami Mata Perih

Indonesia Berita Berita

Kabut Asap Selimuti Tanah Datar, Warga Alami Mata Perih
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 korantempo
  • ⏱ Reading Time:
  • 23 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 12%
  • Publisher: 51%

Kabut asap sudah sempat hilang pada beberapa waktu lalu, akan tetapi kembali menyelimuti Kabupaten Tanah Datar sejak beberapa hari terakhir.

TEMPO.CO, Batusangkar - Masyarakat di Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mulai merasakan mata perih akibat kabut asap kiriman yang kembali menyelimuti daerah itu sejak beberapa hari belakangan.'Kami mulai merasakan mata perih terutama anak-anak akibat kabut asap yang kembali menyelimuti Tanah Datar dalam empat hari belakangan ini,' kata Alpendi, 46 tahun, warga Tanjung Baru Tanah Datar di Batusangkar, Rabu, 16 Oktober 2019.

Ia mulai merasakan mata perih akibat kabut asap yang menyelimuti Tanah Datar terutama saat berkendara.'Kemarin-kemarin biasa saja, tapi saya perhatikan dalam dalam beberapa hari belakangan asap semakin tebal, dan itu berdampak pada penglihatan bahkan kualitas udara,' ujarnya.Sementara Kepala Dinas Perumahan, Pemukiman dan Lingkungan Hidup setempat, Desi Trikorina mengakui bahwa terjadi peningkatan asap kiriman di Tanah Datar.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

korantempo /  🏆 38. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kabut Asap Kiriman Masuk Sumbar, Warga Diminta Kurangi Aktivitas Luar RuanganKabut Asap Kiriman Masuk Sumbar, Warga Diminta Kurangi Aktivitas Luar RuanganSejumlah daerah mengalami penurunan kualitas udara akibat asap kiriman itu, seperti Kota Padang, Padang Pariaman, Bukittinggi dan lainnya.
Baca lebih lajut »

BMKG: kabut asap masih ada karena titik panas fluktuatifBMKG: kabut asap masih ada karena titik panas fluktuatifBadan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika menyatakan masih terdapat kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan di beberapa wilayah Sumatera dan ...
Baca lebih lajut »

Ditjen Laut Keluarkan Instruksi Keselamatan Kapal Terkait Kabut AsapDitjen Laut Keluarkan Instruksi Keselamatan Kapal Terkait Kabut AsapPara Marine Inspector juga diingatkan agar memastikan bahwa perlengkapan penerangan navigasi, radio dan isyarat bunyi kapal berupa suling, genta atau gong memenuhi persyaratan yang ditentukan dan berfungsi dengan baik. KabutAsap
Baca lebih lajut »

Tips Menghadapi Kabut Asap Pekat Seperti di PalembangTips Menghadapi Kabut Asap Pekat Seperti di PalembangKabut asap pekat kembali menyelimuti Palembang, Selasa.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-26 09:05:00