Berita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
KABUPATEN Batubara, Sumatra Utara, akan membangun pabrik pasta cabai pada November 2023 dengan dukungan dari Kementerian Koperasi dan UMKM. Pabrik pasta cabai merah itu dibangun di Desa Tanah Itam Hilir.
Progres pembuatannya sudah berjalan 70%. Setelah itu selesai, akan dilanjutkan dengan tahap pengerjaan bangunan pabrik. Rencananya, proses pembangunan dimulai pada November dan rampung di Desember 2023.Zahir mengatakan daerahnya membutuhkan pabrik tersebut. Harapannya, ketika cabai panen, harganya tidak langsung anjlok akibat ulah para tengkulak.
Desa Lubuk Cuik memiliki 630,52 hektare lahan cabai dengan jumlah produksi sebanyak 12-15 ton per hektare. Saat panen puncak, produktivitas lahan cabai di desa itu mampu mencapai 40-50 ton per hari.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Mentan Amran Sulaiman Dapat Rapor Buruk dari EkonomBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Bahlil Disebut Jadi Wakil Ketua Tim Kampanye PrabowoBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Riset UNS Ungkap Permainan Benthik dapat Turunkan Persaingan Antar-Saudara KandungBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Jaga Ruang Siber, BSSN kembali Gelar National Cybersecurity ConnectBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Roda Kereta Banyak yang Aus, LRT Jabodebek Cuma Operasikan 9 TrainsetBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »
Timbul Diskriminasi, Pengamat: Jangan Lagi Izinkan Ekspor Konsentrat FreeportBerita Terkini Seputar Opini, Berita Terbaru Indonesia, Berita Hari Ini, Berita Terpopuler, Media Indonesia | Referensi Bangsa
Baca lebih lajut »