Pengguna transportasi umum di DKI Jakarta terus menurun dibandingkan sebelum berlakunya PSBB periode pertama (10-14 April 2020).
Jakarta, Beritasatu.com
"Selama masa PSBB 10 April sampai dengan 4 Mei jumlah penumpang 5.644.794 penumpang atau rata-rata 225.792 penumpang per hari bila dibandingkan1 Maret 2020 yang rata-rata penumpang per hari nya mencapai 1.928.207 penumpang," ujar Kadishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo, Selasa siang dalam keterangan tertulisnya yang diterimaIa menyebutkan dari 4 moda transportasi umum utama di Jakarta, jumlah penumpang terbesar selama masa PSBB yakni Kereta Commuter Indonesia sebesar 11.108.
Manager External Relations PT Kereta Commuter Indonesia , Adli Hakim mengatakan jumlah penumpang kereta rel listrik sudah turun drastis meski masih menjadi moda transportasi umum terbesar yang membawa orang keluar masuk dari dan ke Jakarta.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pasien sembuh COVID-19 terbanyak di DKI Jakarta dan Sulawesi SelatanGugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 mencatat jumlah pasien sembuh COVID-19 terbanyak di DKI Jakarta dan Sulawesi Selatan hingga 4 Mei 2020 pukul 12.00 ...
Baca lebih lajut »
ACT Gandeng Pemprov DKI Jakarta Salurkan Bantuan PanganAksi tersebut tidak hanya menjangkau warga di Jakarta, tapi juga daerah-daerah di sekitarnya.
Baca lebih lajut »
Menkeu : Kasus Positif Corona di luar DKI Jakarta MengkhawatirkanDampak Covid-19 di Indonesia cukup signifikan, misalnya dari sisi penerbangan sebanyak 12.703 jadwal penerbangan domestik...
Baca lebih lajut »
Dampak Covid-19, APBD DKI Jakarta Turun Jadi Rp 44,66 TriliunAnggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta Tahun 2020 mengalami penurunan sampai di angka Rp 44,66 triliun
Baca lebih lajut »
Menko PMK Minta Kemensos dan Pemprov DKI Jakarta Sinergi Mendata Penerima Bansos'Pak Mensos dan Pak Gubernur DKI mohon dipastikan betul-betul data penerima bansos Presiden ini agar tak kembali tumpang tindih,' katanya.
Baca lebih lajut »