Pada Juli, gelombang panas, kekeringan, dan banjir terjadi sebagai dampak cuaca.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Perubahan iklim yang cukup signifikan telah dilaporkan beberapa waktu terakhir sepanjang tahun ini. Bahkan, tercatat pada Juli lalu bahwa ini menjadi bulan terpanas di dunia.
Pada Juli, di wilayah dua tersebut, terjadi banjir dan tanah longsor yang menewaskan lebih dari 900 orang. Bahkan, ada beberapa daerah yang juga mengalami curah hujan dua kali lipat dari hujan normal.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Dalam 142 Tahun, Juli Jadi Bulan Terpanas GlobalJuli adalah bulan terpanas secara global yang pernah tercatat dalam 142 tahun.
Baca lebih lajut »
Riset Jadi Kunci Kesejahteraan Indonesia pada 2045Di sisi lain, jumlah peneliti di negara tetangga seperti Singapura mencapai 6.632 orang, sementara Malaysia 2.054 peneliti, dan Thailand 963 peneliti per 1 juta penduduk.
Baca lebih lajut »
WIKA Catat Kontrak Baru Rp 11,8 Triliun hingga Juli 2021Salah satu proyek baru yang menjadi highlight WIKA pada awal Semester II 2021 ini proyek pekerjaan konstruksi pembangunan sudetan Kali Ciliwung ke Kanal Banjir Timur.
Baca lebih lajut »
|em|Positivity Rate|/em| Jakarta Sempat 48 Persen Tengah Juli |Republika OnlinePositivity rate 48 persen adalah angka tertinggi Jakarta.
Baca lebih lajut »
Penjualan Mobil Honda Juli Naik 8,7 Persen, Brio Satya TerlarisHonda Brio Satya menyumbang penjualan terbanyak sepanjan Juli lalu dengan angka 2.170 unit.
Baca lebih lajut »
Juli 2021, terpanas dalam 142 tahun terakhirAdministrasi Kelautan dan Atmosfer Nasional (National Oceanic and Atmospheric Administration/NOAA) Amerika Serikat menyebutkan Juli 2021 merupakan bulan Juli ...
Baca lebih lajut »