Jokowi bertekad untuk mengawal terus pelayanan OSS.
Foto: Presiden Joko Widodo dalam Peresmian Peluncuran Digitalisasi Layanan Perizinan Penyelenggaraan Event, . Presiden Joko Widodo menegaskan dirinya akan mengawal terus sistem pelayanan online single system . Hal ini dalam rangka memastikan kelancaran perizinan usaha di Tanah Air.
Jokowi geram karena dirinya sempat menemukan adanya kementerian yang mematikan sistem pelayanan online single system . Alhasil, pelayanan perizinan kembali manual. Pejabat yang bersangkutan, kata Jokowi, akhirnya ditangkap oleh Komisi Pemberantasan Korupsi . "Langsung ditangkap KPK, saya datang karena saya datang ke sana!" tegas Jokowi dalam Peluncuran Digitalisasi Layanan Perizinan Penyelenggaraan Event, yang disiarkan virtual, Senin .Kasus ini bisa muncul karena tidak ada pengecekan dan kontrol terhadap OSS di kementerian atau lembaga.
Saat itu, dia menyampaikan bahwa sistem OSS berbasis risiko bertujuan untuk meningkatkan Transparansi, Keterbukaan, dan Keterjaminan dalam mendapatkan izin berusaha bagi para pelaku usaha di Indonesia. "Ini memang salah satunya untuk memutus orang yang ada di tengah-tengah Itu supaya tidak ada sehingga pengusaha bisa langsung ke kantor OSS lewat sistem atau platform yang kita bangun sehingga semuanya bisa transparan," ujar Presiden.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Ungkap Ada Kementerian Matikan OSS Langsung Ditangkap KPKPresiden Joko Widodo mengungkapkan fakta mencengangkan soal adanya kementerian yang mematikan sistem pelayanan online single system (OSS).
Baca lebih lajut »
Bamsoet Dukung Kementerian PUPR Dipisah Jadi Kementerian Perumahan dan Kementerian Pekerjaan RakyatBerita Bamsoet Dukung Kementerian PUPR Dipisah Jadi Kementerian Perumahan dan Kementerian Pekerjaan Rakyat terbaru hari ini 2024-05-29 14:27:14 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Kementerian ESDM temukan indikasi LPG oplosan saat sidak horekaKementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyampaikan telah menemukan indikasi gas LPG oplosan saat menggelar sidak hotel, restoran, dan kafe (horeka) ...
Baca lebih lajut »
Jangan Tergiur LPG Murah, Kementerian ESDM Temukan Indikasi Adanya Gas LPG Oplosan setelah Lakukan SidakBerita Jangan Tergiur LPG Murah, Kementerian ESDM Temukan Indikasi Adanya Gas LPG Oplosan setelah Lakukan Sidak terbaru hari ini 2024-05-29 14:49:06 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »
Mendag Temukan Isi LPG 3 Kg Tidak Penuh, Kementerian ESDM Buka SuaraPlt Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM Dadan Kusdiana pun memberikan penjelasan mengenai perhitungan LPG 3 kg.
Baca lebih lajut »
KPK Temukan 244 Kasus Mafia Tanah Sejak 2018–2021, Minta Kementerian ATR Perbaiki Sistem PelayananKurun waktu 2020–2022, Dumas KPK menerima 207 aduan terkait pelayanan sertifikat, hak tanggungan, dan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
Baca lebih lajut »