Penurunan NPL secara industri tidak menyeluruh. Ada satu segmen yang masih mencatat kenaikan NPL, yakni UMKM.
Presiden Presiden Joko Widodo berencana memperpanjang program stimulus restrukturisasi kredit dampak Pandemi Covid -19. sampai 2025.
Satu alasan OJK menghentikan program restrukturisasi adalah karena industri perbankan dinilai memiliki daya tahan kuat dalam menghadapi dinamika perekonomian. Hal tersebut dengan melihat tingkat permodalan yang kuat, likuiditas yang memadai, dan manajemen risiko yang baik.Jika melihat data historis, restrukturisasi kredit dalam kurun waktu empat tahun terakhir sebenarnya telah terbukti efektif untuk mempertahankan kualitas aset perbankan.
Periode terbaru hingga April 2024, NPL UMKM juga masih naik ke posisi 4,26%. Kenaikan NPL pada sektor tersebut menunjukkan belum pulihnya kondisi UMKM dari dampak pandemi sehingga kemampuan bayar debitur masih sulit.
Kredit Covid Restrukturisasi Npl Restrukturisasi Bumn
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Superbank pastikan jaga NPL UMKM di level yang sehatPresiden Direktur PT Super Bank Indonesia (Superbank) Tigor M. Siahaan memastikan rasio kredit macet atau bermasalah (non-performing loan/NPL) pada segmen ...
Baca lebih lajut »
NPL Meningkat, UMKM paling Rentan Terdampak EkonomiUMKM merupakan sektor paling rentan terkena dampak ekonomi Hal itulah yang menyebabkan nonperforming loan NPL pada segmen usaha kecil dan mikro meningkat pada April 2024
Baca lebih lajut »
Terobosan Mesin Penjualan Otomatis, BUMN Terus Membina UMKMSektor Pengembangan UMKM Kementerian BUMN terus melakukan pendampingan agar UMKM naik kelas.
Baca lebih lajut »
Dukung UMKM Naik Kelas, Pegadaian Resmikan Vending Machine UMKMPT Pegadaian akan mengadakan Vending Machine UMKM ini di 12 (dua belas) lokasi wilayah kerja di seluruh Indonesia.
Baca lebih lajut »
Jokowi Mau Perpanjang Restrukturisasi Kredit, Ekonom: Jangan Sampai, Bank yang KasihanMenurut ekonom Indef, tidak semua debitur perlu diberikan stimulus restrukturisasi.
Baca lebih lajut »
Jokowi Mau Perpanjang Restrukturisasi Kredit, Ekonom-Bankir Pesan IniPresiden Joko Widodo (Jokowi) mengusulkan untuk memperpanjang program restrukturisasi kredit terdampak Covid-19 perbankan.
Baca lebih lajut »