Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meningkatkan perlindungan di sektor ekonomi digital. Sebab, kata dia
dan Otoritas Jasa Keuangan untuk meningkatkan perlindungan di sektor ekonomi digital. Sebab, kata dia, literasi keuangan masyarakat Indonesia masih rendah sehingga harus diberikan perlindungan agar tidak merugikan.Hal itu disampaikan Jokowi saat membuka dan meresmikan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia Tahun 2024 di Jakarta Convention Center Senayan, Jakarta Pusat pada Kamis, 1 Agustus 2024.
Di samping itu, Jokowi juga menitip agar transformasi digital dilakukan harus inklusif, berkeadilan sampai masyarakat pinggiran dan ekonomi lapisan bawah dan ekonomi mikro menengah. “Saya sudah berulang kali sampaikan soal potensi peluang digital Indonesia ke depan. Ekonomi digital akan tumbuh 4 kali lipat di tahun 2030 mencapai 210 hingga 360 bilion USD, atau kalau dirupiahkan di angka 5.800 triliun rupiah,” kata Jokowi.juga akan tumbuh 2,5 kali lipat di tahun 2030 atau mencapai 760 bilion US, atau kalau dirupiahkan 12.300 triliun rupiah. Tentu, kata dia, itu sebuah angka yang sangat besar sekali.
Presiden Joko Widodo membuka dan meresmikan Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia Tahun 2024 di Jakarta Conventio IHSG mengalami kenaikan 0,19 persen menjadi 7.255 pada penutupan bursa pada Rabu sore. Analis prediksi IHSG masih cenderung bergerak melemah dengan saham pilihan berikut.
Pembayaran Digital Otoritas Jasa Keuangan Ojk Bank Indonesia Perlindungan Data Pribadi Viva Bisnis
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Minta BI-OJK Tingkatkan Keamanan Data, Singgung Kasus PDNSPresiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk meningkatkan keamanan data keuangan di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Lindungi Sistem Keuangan Digital, OJK Luncurkan Pedoman Keamanan SiberSektor keuangan akan terus menjadi target utama serangan siber dan sangat rentan jika tidak menerapkan kerangka keamanan dan ketahanan siber yang efektif dan responsif.
Baca lebih lajut »
Lindungi Konsumen, OJK Mencabut Izin Usaha Kresna Life Sesuai KetentuanOJK menegaskan bahwa langkah pencabutan izin usaha PT Asuransi Jiwa Kresna (Kresna Life) sudah berdasarkan pada peraturan pengawasan yang tepat.
Baca lebih lajut »
OJK targetkan 30 persen pemimpin OJK adalah perempuan pada 2027Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya untuk menyeimbangkan kepemimpinan perempuan di dalam organisasi (gender equality), dan diharapkan pada 2027 dapat ...
Baca lebih lajut »
OJK: Penyidik OJK merampungkan 127 perkara hingga akhir Juni 2024Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mirza Adityaswara mengatakan bahwa penyidik OJK telah merampungkan total 127 perkara hingga akhir ...
Baca lebih lajut »
OJK Rencanakan Wajib Asuransi untuk Motor-Mobil, Ini Tanggapan Jokowi dan GAIKINDOKetua Umum Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (GAIKINDO), Yohanes Nangoi, mengungkapkan bahwa penerapan peraturan asuransi wajib untuk motor dan mobil.
Baca lebih lajut »