Presiden Joko Widodo meminta seluruh data nasional memiliki cadangan sebagai langkah antisipasi apabila data tersebut dibobol peretas.
Ilustrasi.
Untuk membukanya diperlukan pembuka enkripsi alias dekripsi. Pemerintah mengklaim pelaku meminta tebusan US$8 juta atau sekitar Rp131,8 miliar untuk mendapat kuncinya. Namun, Kominfo mengaku tak akan membayar tebusan itu. Pihak Kementerian Komunikasi dan Informatika mengaku telah mencoba kunci dekripsi yang diberikan kelompok Brain Cipher di spesimen dan hasilnya bisa dibuka.Masalah data cadangan ini sempat menjadi sorotan usai PDNS 2 diretas. Kepala Badan Siber dan Sandi Negara Hinsa Siburian sebelumnya mengungkap tidak ada cadangan data dari PDNS 2 yang terkena serangan ransomware.
Pusat Data Nasional Diserang Jokowi Pusat Data Pdn Pdn Diserang Hacker Pdns
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jokowi Tegaskan Semua Server Harus Punya Backup DataPresiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan kepada seluruh pihak pemerintahan agar mempunyai cadangan atau backup data server.
Baca lebih lajut »
Jokowi Soal Peretasan PDNS: Backup Semua Data NasionalPresiden Joko Widodo bicara mengenai pentingnya data cadangan imbas peretasan Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 di Surabaya.
Baca lebih lajut »
Jokowi Tak Mau Lagi PDN Diretas, Minta K/L Siapkan Backup Data!Jokowi mengatakan serangan ke Pusat Data Nasional ini sudah dievaluasi.
Baca lebih lajut »
Server PDN Diretas, Jokowi Minta Semua Data Nasional Di Back UpJokowi meminta semua data nasional di back up untuk mengantisipasi kejadian serupa terulang kembali. Jokowi juga menuturkan serangan ransomware tak hanya terjadi di Indonesia saja, namun juga negara lain.
Baca lebih lajut »
Zulhas Soal PDIP Lobi Posisi Cawagub ke Khofifah: Kalau Semua Minta-Minta RepotZulhas mengatakan, PAN sejuah ini menyerahkan kepada Khofifah siapa yang akan mendampinginya di Pilkada Jatim 2024.
Baca lebih lajut »
Imbas Peretasan PDNS, Semua Kementerian Wajib Punya Backup DataDi sisi lain, pemerintah bakal melakukan backup keamanan berlapis agar permasalahan seperti peretasan PDNS 2 tidak terulang.
Baca lebih lajut »