Menteri Perdagangan saat ini harus diganti karena kebijakan impor yang longgar dan telat. Akhirnya blunder ke kinerja perdagangan....
Nama pertama yang harus diganti, kata Bhima, adalah Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita. “Menteri Perdagangan saat ini harus diganti karena kebijakan impor yang longgar dan telat. Akhirnya blunder ke kinerja perdagangan. Belum lagi ketidakmampuan meningkatkan ekspor,” ujar Bhima kepadaKedua adalah nama Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Marini Soemarno. Rini, dianggap Indef, gagal membuat BUMN semakin besar dan meraih untung.
Ketiga adalah Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal Thomas Trikasih Lembong. Menurut dia, Tom Lembong gagal mendorong pertumbuhan realisasi investasi. Pada kuartal I 2019, investasi asing langsung hampir minus 1%.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menteri Susi Ingin Perbaiki Kinerja PNS KKPSusi menyatakan kesiapannya jika Presiden Jokowi kembali memilihnya menjadi menteri.
Baca lebih lajut »
BPN Persilakan AHY Jadi Menteri JokowiSebelumnya, Wasekjen Partai Demokrat Andi Arief menyebut partainya telah dijadikan kambing hitam dalam kekalahan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno pada Pilpres.
Baca lebih lajut »
TKN Siap Sambut Demokrat Gabung ke Koalisi JokowiTim Kampanye Nasional pasangan Jokowi - Ma'ruf Amin mengaku senang jika Partai Demokrat bergabung dalam koalisi Jokowi.
Baca lebih lajut »
Foto-foto Jokowi Silaturahmi dengan Warga Yogyakarta, Tingkah Jan Ethes Jadi Pusat Perhatian Warga - Tribunnews.comFoto-foto Jokowi Silaturahmi dengan Warga Yogyakarta, Tingkah Jan Ethes Jadi Pusat Perhatian Warga via tribunnews
Baca lebih lajut »
Gerindra Ditawari Kursi Menteri di Pemerintahan Jokowi?
Baca lebih lajut »