Jokowi: Kalau Harga Barang Naik Tinggi Tapi Kepala Daerah Diam Saja Artinya Dia Tidak Ngerti Inflasi: Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta kepada seluruh pemerintah daerah untuk mengendalikan inflasi sehingga bisa tetap menjaga daya beli masyarakat.
Liputan6.com, Jakarta - Ia pun menyinggung lima Kabupaten dan Kota dengan tingkat inflasi tertinggi.
"Ini kabupaten dan kota yang inflasinya tertinggi, tolong dilihat dan agar segera dilakukan intervensi di lapangan," perintah Jokowi saat memberikan arahan mengenai pengendalian inflasi dengan seluruh kepala daerah di Istana Negara, Senin . Dalam pernyataannya, Jokowi pun sempat menyinggung sensitivitas para kepala daerah atas kondisi saat ini.
"Misalnya harga bawang merah naik, kalau enggak salah paling banyak dari Brebes. Brebes-Lampung berapa transportasinya? Rp 3 juta, berarti biaya transportasinya itu R p 3 juta ditutup oleh pemerintah daerah," ucap Jokowi
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Banjir Keluhan Mengenai Urusan Imigrasi, Jokowi GeramPresiden Joko Widodo (Jokowi) menyatakan banyak keluhan yang masuk mengenai urusan imigrasi.
Baca lebih lajut »
Bertemu Presiden Jokowi, Seknas Sampaikan Kriteria Pemimpin 2024Bertemu Presiden Jokowi, Seknas Sampaikan Kriteria Pemimpin 2024: Presiden Joko Widodo bertemu dengan relawan Sekretaris Nasional (Seknas) Jokowi di Istana Negara, Jakarta.
Baca lebih lajut »
Peretasan Surat Menyurat Presiden Indonesia dan Badan IntelijenBjorka mengaku sudahmeretas surat menyurat milik Presiden Joko Widodo, termasuk surat Badan Intelijen Negara.
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi : Layanan Imigrasi Harus Lebih Memudahkan dan MelayaniPresiden Joko Widodo menginstruksikan pelayanan imigrasi harus menjadi lebih memudahkan dan melayani.
Baca lebih lajut »
Bantah Surat-surat Jokowi di Hack Bjorka, Istana: Ada Statement ResmiHeru Budi Hartono menepis klaim hacker Bjorka yang mengatakan telah membobol data dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca lebih lajut »