Presiden Jokowi mengingatkan agar berhati-hati bagi yang suka makan roti dan mi, harganya bisa naik.
Share :KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo dalam acara puncak Hari Keluarga Nasional ke 29 di Medan, Kamis mengingatkan seluruh pihak untuk selalu mewaspadai kondisi rantai pasok pangan dan energi saat ini.
Terutama untuk komoditas gandum karena Indonesia merupakan importir gandum. Pasokan gandum dari dua negara yang dilanda konflik, Rusia dan Ukraina terhambat. Padahal dua negara tersebut merupakan produsen besar untuk gandum di pasar dunia. Presiden Jokowi mengingatkan agar berhati-hati bagi yang suka makan roti dan mi, harganya bisa naik, karena ada perang di Ukraina.
"Ini hati-hati, yang suka makan roti, yang suka makan mi, bisa harganya naik. karena apa? ada perang di ukraina" kata Jokowi, Presiden RI Presiden Jokowi menjelaskan berbeda dengan komoditas seperti minyak goreng, gandum bukan merupakan produk Indonesia sehingga pemerintah tak bisa mengendalikan kenaikan harganya. Apalagi Indonesia mengimpor gandum dari negara-negara tersebut sebesar 11 juta ton.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Presiden Jokowi Tinjau Inovasi Minyak Makan Merah di MedanKehadiran Presiden Jokowi merupakan titik awal dalam memajukan perekonomian para petani kelapa sawit.
Baca lebih lajut »
Cyber Bullying Berdampak Besar bagi Korban, Hati-Hati dengan Ujaran KebencianMenurut hasil riset Digital Civility Indeks pada Mei 2020 oleh Microsoft, Indonesia menempati urutan pertama sebagai negara paling tidak sopan se-Asia Pasifik.
Baca lebih lajut »
PPATK Imbau Masyarakat Hati-Hati Menyumbang di Kotak Amal TokoPPATK mengatakan, sangat mungkin sumbangan yang disampaikan dapat disalahgunakan oleh oknum untuk tujuan yang tidak baik.
Baca lebih lajut »
Satgas Minta Masyarakat Hati-hati Kontak dengan Hewan Terinfeksi PMK |Republika OnlineMasyarakat diminta menghindari mengkonsumsi bagian kaki, kepala, dan jeroan hewan.
Baca lebih lajut »
Peneliti DEEP Indonesia Ungkap Strategi Perindo Berhasil Sentuh Hati RakyatPenelitian yang dilakukan Direktur Democracy and Electoral Empowerment Partnership (DEEP) Indonesia, Neni Nur Hayati, mengungkapkan Partai Perindo berhasil mencuri...
Baca lebih lajut »