'Ini di atas rata-rata internasional, alhamdulilah,' sambungnya.
Jumlah itu lebih tinggi dari angka kesembuhan global di angka 68 persen.
"Sampai saat ini di indonesia positif 155.000, tapi kita patut bersyukur yang sembuh 111.000, sudah 70 persen sembuh," kata"Ini di atas rata-rata internasional, alhamdulilah," sambungnya.Jokowi berharap angka kesembuhan ini bisa terus ditingkatkan, berbarengan dengan menurunnya penyebaran kasus dan angka kematian.
Untuk itu, ia meminta seluruh jajaran Satgas Penanganan Covid-19 untuk menggencarkan tes, pelacakan serta perawatan. Khusus untuk Provinsi Aceh, Jokowi menyebut bahwa sebaran kasus Covid-19 di wilayah tersebut masih relatif sedikit. Ia pun meminta kasus Covid-19 di Aceh bisa terus dikendalikan.Baca tentang
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
SMRC: Mayoritas Publik Masih Percaya Jokowi Bisa Atasi Krisis Covid-19Menurut survei SMRC, mayoritas warga yaitu 73 persen percaya Presiden Jokowi mampu membawa Indonesia keluar dari krisis ekonomi akibat wabah Covid-19.
Baca lebih lajut »
Suplemen Rhea Health Tone, Kandidat Obat Covid-19 dari 2 Mantan Menteri JokowiRHT sudah melalui sejumlah penelitian awal berupa uji in vitro dan hasilnya telah dipublikasikan lewat jurnal.
Baca lebih lajut »
Menterinya Komentar Soal COVID-19, Jokowi : Biar Prof Wiku SajaJokowi mengimbau para menterinya untuk 'tidak asal' komentar soal COVID-19
Baca lebih lajut »
Jokowi: Pemerintah Siapkan 290 Juta Dosis Vaksin Covid-19 hingga 2021\nIa mengklaim Indonesia menjadi negara yang paling siap dalam menyediakan vaksin untuk warganya di ASEAN.
Baca lebih lajut »
Jokowi: Media Asing Sering Tulis Hal Tak Baik Terkait Penanganan Covid-19Presiden Joko Widodo mengeluhkan media asing yang sering memberitakan hal-hal tidak baik terkait penanganan Covid-19 di Indonesia.
Baca lebih lajut »
Jokowi Minta Kepala Daerah Serius Tangani Covid |Republika OnlineKepala daerah fokus pada strategi menyeimbangkan gas dan rem penanganan Covid-19.
Baca lebih lajut »