Presiden Jokowi bakal evaluasi perwira TNI menduduki jabatan sipil. Hal tersebut, menanggapi polemik tersangka Kepala Basarnas Henri Alfiandi oleh KPK
bakal evaluasi perwira TNI yang menduduki jabatan sipil di beberapa instansi. Hal tersebut, menanggapi perihal polemik penetapan tersangka Kepala Basarnas Henri Alfiandi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi .
Menurut Jokowi, polemik penetapan tersangka Kabasarnas merupakan masalah koordinasi antara KPK dengan pihak TNI. "Masalah koordinasi yang harus dilakukan semua instansi sesuai dengan kewenangan masing-masing menurut aturan. Udah kalau itu dilakukan, rampung," kata Jokowi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Otorita IKN Ajak Shenzen Bangun Kota Masa Depan di RIPresiden Jokowi sebelumnya juga sudah bertemu dengan Presiden Xi Jinping untuk membahas kerja sama kedua negara.
Baca lebih lajut »
Jokowi Temui Xi Jinping, Jajaki Kerja Sama dengan Shenzhen China untuk Pembangunan IKNJokowi Temui Xi Jinping, Jajaki Kerja Sama dengan Shenzhen China untuk Pembangunan IKN TempoBisnis
Baca lebih lajut »
Kritisi Pertemuan Bilateral Jokowi - Xi Jinping, Ekonom: Perlu Dipastikan Keuntungan yang Jelas untuk IndonesiaPengamat menyatakan dari pertemuan bilateral Presiden Jokowi dan Presiden XI Jinping, hubungan Indonesia-China perlu dicermati.
Baca lebih lajut »
Respons Ganjar soal Presiden Jokowi Disebut Sudah Dukung 1 Bakal CapresRespons Ganjar Pranowo soal Presiden Jokowi Disebut Sudah Dukung 1 Bakal Capres
Baca lebih lajut »
Purnawirawan TNI-Polri Dukung Ganjar di Pilpres 2024, Ada Eks Panglima TNI dan KapolriBacapres 2024 dari PDIP Ganjar Pranowo, menghadiri acara Ngopi (Ngobrol Pagi) bersama 273 Purnawirawan TNI-Polri yang berjejaring dalam Relawan Gapura Nusantara.
Baca lebih lajut »