Menurut Jokowi, tes masif Covid-19 saja tidak cukup tetapi harus diiringi dengan melakukan pelacakan (tracing contact) yang agresif.
Jakarta, Beritasatu.com
Namun menurut Jokowi, tes masif saja tidak cukup. Strategi itu harus diiringi dengan melakukan pelacakan yang agresif. Ia memerintahkan Pangdam dan Kapolda di Kalteng untuk membantu pelacakan kontak, baik itu ODP dan PDP. Sedangkan tugasnya masyarakat yang harus terus menerus diingatkan, adalah memakai masker kemanapun, menjaga jarak dimanapun dan menghindari kerumunan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Doni Monardo Apresiasi Klub Persipura Jayapura untuk Covid-19KETUA Pelaksana Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Letjen TNI Doni Monardo menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada klub Sepakbola Persipura Jayapura atas donasinya untuk penanggulangan Covid.
Baca lebih lajut »
Erick Apresiasi Perjuangan Tenaga Medis dan Relawan Covid-19 |Republika OnlineTak sedikit tenaga medis yang gugur setelah dinyatakan terpapar Covid-19.
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi Panas Lagi, Heran Para Menteri Seolah-Olah Ikut Cuti Kerja saat Pandemi Covid-19Presiden Jokowi ingin para menteri memiliki rasa memiliki dan lebih peka melihat krisis yang terjadi selama masa pandemi covid-19. PresidenJokowi
Baca lebih lajut »
Jokowi: Jangan Anggap Enteng Covid-19Covid-19 bisa menyebar ke mana-mana.
Baca lebih lajut »
Gugus Tugas Covid-19 Jatim Nilai Target Jokowi tak Realistis |Republika OnlineJatim masih kesulitan mengendalikan laju penambahan kasus baru Covid-19.
Baca lebih lajut »