“China memiliki masalah nyata dengan Taliban. Jadi mereka akan mencoba membuat beberapa pengaturan dengan Taliban, saya yakin,” kata Biden.
Dalam pembicaraan tersebut, Wang Yi meminta komunitas internasional untuk terlibat dengan Taliban dan membimbing mereka secara positif.
China belum secara resmi mengakui Taliban sebagai penguasa baru Afghanistan sejak kelompok tersebut menduduki Kabul pada 15 Agustus. Tetapi pada Juli, Wang Yi sempat menyambut delegasi Taliban yang dipimpin Mullah Baradar saat berkunjung ke China. Pada Selasa, Taliban mengumumkan bahwa Mullah Baradar ditunjuk sebagai wakil perdana menteri interim Afghanistan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Biden Yakin China Coba Buat Kesepakatan dengan TalibanPresiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden yakin China akan mencoba membuat kesepakatan dengan Taliban setelah mereka merebut kekuasaan di Afghanistan pada 15 Agustus....
Baca lebih lajut »
Biden Tunjuk Mantan Senator Republik Anti-Trump Jadi Dubes untuk TurkiPresiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menunjuk seorang mantan senator Partai Republik menjadi duta besar (dubes) AS berikutnya untuk Turki. Presiden Amerika Serikat...
Baca lebih lajut »
Biden Peringatkan Dunia Hadapi “Kode Merah” Bahaya Perubahan IklimPresiden AS Joe Biden pada hari Selasa mengatakan, dunia menghadapi 'kode merah' pada bahaya perubahan iklim.
Baca lebih lajut »
Cucu Joe Biden Pamer Cincin Tunangan Saat Dilamar KekasihCucu Joe Biden, Naomi Biden mengumumkan dirinya telah dilamar oleh kekasih, Peter Neal.
Baca lebih lajut »
Biden uraikan rencana untuk lawan varian DeltaJoe Biden akan susun strategi yang bekerja di seluruh sektor publik dan swasta dan meningkatkan vaksinasi COVID-19 di AS untuk perangi penyebaran varian Delta.
Baca lebih lajut »