Ketua DMI Jusuf Kalla menyebut masjid di Jakarta bakal menggelar salat Jumat jika PSBB Jakarta tidak diperpanjang.
"Insyaallah lusa . Setelah saya sebagai Ketua DMI konsultasi dengan bapak presiden dan bapak gubernur DKI," ujar JK, sapaannya, melalui rekaman video dari tim media JK yang diterimaJK mengatakan, salat Jumat di masjid itu bakal digelar asalkan Pembatasan Sosial Berskala Besar pencegahan virus corona di Jakarta yang berakhir Kamis besok tidak diperpanjang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
JK Sebut Fatwa MUI Jakarta Bolehkan Shalat Jumat per Sif |Republika OnlineShalat Jumat bergelombang dilakukan karena antarjamaah harus menjaga jarak satu meter
Baca lebih lajut »
Salat Jumat 2 Gelombang, JK: Ada Fatwa MUI DKI Jakarta Tahun 2001Terkait adanya Fatwa MUI pusat tahun 2000 yang menyatakan Salat Jumat 2 gelombang tidak sah, JK menjelaskan itu konteksnya adalah fatwa untuk kawasan industri.
Baca lebih lajut »
JK: Sholat Jumat Dua Gelombang Boleh karena Darurat |Republika OnlineJK mendasarkan pendapatnya soal sholat Jumat bergelombang pada Fatwa MUI DKI 2001.
Baca lebih lajut »
MUI Tak Perkenankan Salat Jumat Bergelombang saat Pandemi Corona, Kenapa?Sekjen Majelis Ulama Indonesia, Anwar Abbas menegaskan MUI tak memperkenankan praktik salat Jumat secara bergilir atau bergelombang di tengah masa pandemi Corona. Begini penjelasannya.
Baca lebih lajut »
MUI: Salat Jumat Dua Gelombang Tidak SahMUI menyarankan pemerintah atau masyarakat memperbanyak tempat ibadah untuk pelaksanaan salat Jumat di tengah pandemi virus corona.
Baca lebih lajut »
DMI: Salat Jumat Bisa Dibuat Dua Gelombang Selama New NormalAturan terkait salat Jumat dua gelombang masih dibahas oleh Dewan Masjid Indonesia bersama Majelis Ulama Indonesia.
Baca lebih lajut »