Jepang Kutuk Serangan Israel terhadap Pasukan PBB di Lebanon, Serukan Gencatan Senjata Segera

Jepang Berita

Jepang Kutuk Serangan Israel terhadap Pasukan PBB di Lebanon, Serukan Gencatan Senjata Segera
IsraelHizbullahUNIFIL
  • 📰 liputan6dotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 5 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 35%
  • Publisher: 83%

Lima pasukan UNIFIL terluka dalam serangkaian insiden pekan lalu, di mana dalam insiden terbaru pasukan Israel menerobos gerbang dan memasuki salah satu posisi mereka.

Jepang menyatakan keprihatinan serius atas serangkaian serangan Israel terhadap pasukan penjaga perdamaian Pasukan Sementara Perserikatan Bangsa-Bangsa di Lebanon . Hal tersebut disampaikan Kementerian Luar Negeri Jepang pada Selasa .

'Jepang menyatakan keprihatinan seriusnya atas fakta bahwa serangan oleh Pasukan Pertahanan Israel pada 11 Oktober menyebabkan cedera pada pasukan UNIFIL dan bahwa IDF memasuki kompleks UNIFIL pada 13 Oktober,' demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Jepang seperti dikutip dari situs web-nya, Rabu .

'Serangan terhadap personel yang bertindak untuk PBB tidak dapat diterima dan Jepang mengutuk semua ancaman terhadap keselamatan dan keamanan UNIFIL.' Lebih lanjut, untuk mencegah memburuknya situasi, Jepang menyerukan gencatan senjata segera antara Israel dan Hizbullah. Selain itu, Jepang mendesak semua pihak untuk mematuhi hukum internasional, termasuk hukum humaniter internasional, demi memastikan keamanan personel PBB dan sepenuhnya menerapkan Resolusi Dewan Keamanan PBB yang relevan, termasuk Resolusi 1701.

'Untuk mencegah eskalasi lebih lanjut, Jepang sangat mendesak mereka untuk menahan diri secara maksimal dan melakukan upaya yang sungguh-sungguh untuk penyelesaian diplomatik,' tegas Kementerian Luar Negeri Jepang.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

liputan6dotcom /  🏆 4. in İD

Israel Hizbullah UNIFIL

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

7 Hal yang Perlu Diketahui tentang Serangan Iran ke Israel, Saling Ancam untuk Membalas7 Hal yang Perlu Diketahui tentang Serangan Iran ke Israel, Saling Ancam untuk MembalasIsrael disebut akan membalas serangan tersebut, sedangkan Iran memperingatkan serangan yang lebih dahsyat jika Israel membalas.
Baca lebih lajut »

Jokowi: Indonesia Kutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon, Rencana Pemulangan WNI dalam ProsesJokowi: Indonesia Kutuk Keras Serangan Israel ke Lebanon, Rencana Pemulangan WNI dalam ProsesPresiden RI Joko Widodo menegaskan bahwa pemerintah Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke Lebanon yang telah membunuh lebih dari 500 jiwa.
Baca lebih lajut »

40 Negara Asal Pasukan Perdamaian PBB Kutuk Serangan Israel di Pangkalan UNIFIL40 Negara Asal Pasukan Perdamaian PBB Kutuk Serangan Israel di Pangkalan UNIFILEmpat puluh negara pengirim pasukan penjaga perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL) serempak mengutuk keras serangan udara Israel yang melukai personel
Baca lebih lajut »

Jokowi Kutuk Serangan Israel ke Pasukan Penjaga Perdamaian PBBJokowi Kutuk Serangan Israel ke Pasukan Penjaga Perdamaian PBBPresiden Joko Widodo atau Jokowi mengutuk serangan yang diluncurkan Israel ke personel Penjaga Perdamaian PBB di Lebanon (UNIFIL).
Baca lebih lajut »

Presiden Jokowi Kutuk Keras Serangan Israel ke UNIFILPresiden Jokowi Kutuk Keras Serangan Israel ke UNIFILPresiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan Indonesia mengutuk keras serangan Israel ke markas pasukan perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di (UNIFIL).
Baca lebih lajut »

Kutuk serangan Israel ke Lebanon, Menlu RI: Jangan jadi 'new normal'Kutuk serangan Israel ke Lebanon, Menlu RI: Jangan jadi 'new normal'Indonesia mengutuk keras serangan udara Israel ke Lebanon yang dilancarkan sejak Senin (23/9) dan berlanjut pada Selasa. Hal itu disampaikan Menteri Luar ...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-21 00:18:00