Jelang Sidang Gugatan Hasil Pemilu 2019, Ketua MK Anwar Usman: Kami Hanya Tunduk pada Konstitusi lewat TribunWOW
Anwar mengatakan bahwa dirinya sebagai Ketua MK sangat menjaga independensi.Menurutnya, intervensi dari segi apapun tak akan menggoyahkan indpendensi dari MK.Yakin MK akan Kabulkan Seluruh Gugatan BPN Prabowo-Sandi, Denny Indrayana Singgung Status Maruf Amin
"Siapapun yang mau intervensi, ya mungkin ada yang dengan berbagi cara baik moril maupun materil itu tidak ada artinya bagi kami, kami hanya tunduk pada konstitusi dan hanya takut pada Allah SWT," tambahnya. Diketahui, selama ini hakim MK telah mendapatkan pengawalan yang mulai berlangsung sejak 20 Mei hingga 9 Agustus 2019 nanti.Permohonan yang dinyatakan memenuhi persyaratan akan dicatat dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi melalui sistem e-BRPK.Selanjutnya, pemohon akan menerima Akta Registrasi Perkara Konstitusi sebagai bukti pencatatan permohonan dalam BRPK.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ketua MK: Para Hakim Konstitusi Independen dan Takut TuhanKetua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman menjamin, independesi sembilan hakim konstitusi yang mengadili sengketa Perselisihan...
Baca lebih lajut »
Penyelenggara Pemilu Bersiap Hadapi Sengketa Pemilu 2019 di MKKPU dan Bawaslu tengah bersiap menghadapi sengketa Pemilu 2019 baik pemilihan presiden (pilpres) juga pemilu legialatif...
Baca lebih lajut »
Ketua MK Jamin Para Hakim Konstitusi Independen dan Takut TuhanKetua MK Anwar Usman menjamin independesi sembilan hakim konstitusi yang akan mengadili sengketa PHPU pemilu 2019 baik pilpres...
Baca lebih lajut »
Ketua MK: Sidang Sengketa Pemilu Bisa Disaksikan MasyarakatAnwar menambahkan, MK akan memberikan kesempatan yang sama kepada semua pihak.
Baca lebih lajut »
Hadapi Banyak Tekanan, MK: Kami Hanya Takut pada Allah SWTMenurut Anwar, MK tidak bisa dintervensi oleh siapapun.
Baca lebih lajut »
PraMel Harus Puas jadi Runner-up Australian Open 2019, Semoga Tak SelamanyaDari empat final ajang BWF World Tour yakni di India Open 2018, India Open 2019, New Zealand Open 2019 dan Australian Open 2019, PraMel selalu kalah. PraMel
Baca lebih lajut »