VIDEO - Para pemudik yang umumnya berasal dari Jabodetabek menuju sejumlah daerah di Priangan Timur. mudik lebaran nagreg bandung jabar
ANTARA - Tiga hari jelang Lebaran, jajaran Kepolisian Resor Kota Bandung masih menemukan masyarakat yang masih melakukan perjalanan mudik meski ada larangan dari Pemerintah.
Para pemudik yang umumnya berasal dari Jabodetabek menuju sejumlah daerah di Priangan Timur. Kendaraan-kendaraan yang didapati hendak melalukan perjalanan mudik terpaksa ditindak untuk kembali menuju daerah asal.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jelang Lebaran permintaan mobil bekas susut, tapi harga masih stabil - ANTARA NewsData internal OLX menunjukkan penurunan permintaan mobil mencapai sekitar 40 persen, pada minggu pertama Ramadhan (23 April 2020) dibandingkan pada 5 Maret 2020 atau beberapa hari setelah kasus COVID-19 pertama di Indonesia diumumkan pemerintah. mobil
Baca lebih lajut »
Terjadi Perang Mulut Antara Negara Bagian di Australia Soal Pembukaan PerbatasanDi saat banyak negara mulai melonggarkan kegiatan warga mereka karena pandemi COVID-19, di Australia terjadi perang mulut antar pejabat negara bagian berkenaan dengan perbatasan di beberapa negara bagian yang belum lagi dibuka Australia
Baca lebih lajut »
Harga kendaraan Mitsubishi akan naik hingga Rp3 juta - ANTARA NewsPT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) pada bulan Juni berniat untuk menaikkan harga beberapa tipe kendaraan dari Mitsubishi hingga Rp3 ...
Baca lebih lajut »
'Drive with Purpose', jajal mobil baru sambil berbagi ala VW Indonesia - ANTARA NewsPT Garuda Mataram Motor menawarkan program uji kendara (test drive) bertema "Drive with Purpose", yang memungkinkan konsumen mencoba mobil baru ...
Baca lebih lajut »
New Normal Sekolah, Antara Sif Belajar dan Modifikasi MateriSejumlah pihak berharap new normal di sekolah yang bisa dibuka kembali Juli mencakup sistem sif belajar dan penerapan protokol Covid-19 secara ketat.
Baca lebih lajut »