Kabar tak begitu baik datang dari WNI di Sudan, sebab menjelang lebaran mereka justru masih terjebak neraka konflik di negara tersebut.
Bagikan Facebook Twitter WhatsApp Linkedin Telegram Tautan Tersalin A- A+ Bisnis.com, SOLO - Kabar tak begitu baik datang dari WNI di Sudan, sebab menjelang lebaran 2023 mereka justru masih terjebak neraka konflik di negara tersebut.
Panglima militer Sudan Abdel Fattah al-Burhan berseteru dengan wakilnya Mohamed Hamdan Daglo, yang memimpin Pasukan Dukungan Cepat paramiliter .Dilansir dari BBC, ada ratusan WNI yang terjebak dalam neraka konflik di salah satu negara benua Afrika itu. Mereka harus ikut meyaksikan ketegangan dari dua kubu yang berseteru.
Sebelumnya, KBRI Khartoum mendistribusikan logistik kepada sejumlah WNI yang terdampak konflik di sejumlah kawasan Khartoum.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Aisyah Tunggu Kabar Mushab, Mahasiswa Indonesia di Tengah Konflik di Sudan: Minta Pemerintah Segera Evakuasi WNIKonflik di Sudan tentu membuat cemas keluarga mahasiswa Indonesia yang tengah berkuliah di Khartoum. Harapan mereka, pemerintah segera evakuasi WNI.
Baca lebih lajut »
Wawancara Ketua PPI Sudan, Kabar Terbaru Mahasiswa Indonesia di Tengah Konflik di SudanHari ini, konflik di Sudan memasuki hari kelima. Ketua PPI Sudan, Arya Kurniantoro mengabarkan situasi terakhir dihadapi mahasiswa Indonesia di sana.
Baca lebih lajut »
WNI Ungkap Ngerinya Sudan: Jet Tempur Wara-Wiri, Rudal NyasarWNI ungkap ngerinya kondisi Sudan. Di mana jet tempur wara-wiri sementara rudal nyasar jatuh di rumah warga.
Baca lebih lajut »
KBRI Khartoum: Situasi di Sudan Terus Memburuk, WNI Jangan BerkeliaranKBRI Khartoum mengungkap kondisi di Sudan terus memburuk. WNI diimbau untuk tidak berkeliaran.
Baca lebih lajut »
Konflik Bersenjata Semakin Parah, Pemerintah Didesak Evakuasi WNI yang Terjebak di SudanDiketahui ada sekitar 1.200 WNI yang berada di Sudan saat ini, sebanyak 800 diantaranya adalah mahasiswa. Keamanan mereka terancam karena konflik antara militer dan milisi Sudan yang makin panas.
Baca lebih lajut »
Pemerintah Diminta Prioritaskan Keselamatan WNI di SudanPERANG saudara masih berkecamuk di Sudan. Pertempuran antara militer dan kelompok paramiliter yang disebut Pasukan Pendukung Cepat (RSF) meletus sejak Sabtu, (15/4).
Baca lebih lajut »