Jelang Ibu Kota Pindah, Kaltim Bersiap Alih Siaran TV Analog ke Digital
Kadiskominfo Kaltim Muhammad Faisal menjelaskan programatau penghentian siaran televisi analog akan dilakukan di sejumlah tempat di wilayah Kaltim.
"Setelah mundur dari tahun lalu walaupun sudah kita sudah siap, akhirnya ASO di Kaltim akan dimulai pada tanggal 30 April 2022 bersamaan dengan 56 wilayah layanan siaran yang terdiri atas 166 kabupaten/kota. Khusus Kaltim di wilayah Kaltim-1 dan Kaltim-2," ucapnya di Samarinda, Minggu seperti dikutip Antara.
Faisal menjelaskan untuk wilayah Kaltim-1 meliputi kota Samarinda, kota Bontang dan Kabupaten Kutai Kartanegara sedangkan untuk wilayah Kaltim-2 meliputi Kota Balikpapan dan Kabupaten Penajam Paser Utara.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hendak Antre Minyak Goreng, Ibu Rumah Tangga di Kaltim Meninggal | merdeka.comSandra (41), ibu rumah tangga di RT 5 Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, jatuh pingsan kemudian meninggal dunia saat hendak antre membeli minyak goreng bersama warga lainnya, di depan salah satu minimarket.
Baca lebih lajut »
MUI: Pemindahan IKN ke Kaltim, Kebijakan untuk Kemaslahatan UmatMUI menegaskan pemindahan ibu kota negara (IKN) ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, merupakan kebijakan untuk kemaslahatan umat.
Baca lebih lajut »
BMKG deteksi sembilan titik panas di KaltimBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Kota Balikpapan, mendeteksi adanya sembilan "hotspot" (titik panas) yang ...
Baca lebih lajut »
MUI Minta Masyarakat Tiru Rasulullah dalam Sikapi Perpindahan IKN ke Kaltim - Pikiran-Rakyat.comWakil Ketua Umum MUI Marsudi Syuhud menjelaskan keuntungan apa saja yang didapat dari perpindahan ibu kota.
Baca lebih lajut »
BMKG Deteksi Sembilan Titik Panas Pada Tiga Kabupaten di KaltimBadan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui stasiun di Kota Balikpapan, mendeteksi adanya sembilan 'hotspot' (titik panas) yang tersebar pada tiga kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur. Tiga kabupaten itu adalah Berau terdapat empat hotspot, Kutai Kartanegara terdapat dua hotspot, dan Kutai Timur tiga hotspot.
Baca lebih lajut »