Batang-batang ini dijual untuk keperluan panjat pinang yang menjadi tradisi perayaan hari kemerdekaan RI.
Hal itu dikatakan Randa, salah satu penjual pohon pinang saat ditemui di lokasi.
Namun sejak berjualan, kayu yang berhasil di jual Randa hanya berkisar sembilan sampai sepuluh dari puluhan kayu yang terpajang."Untung sama modal saja sekarang belum ketemu. Modal belum balik," ujar Randa.Randa mengtakan per batangnya dijual sebesar Rp 500.000 hingga Rp 800.000. Harganya pun dibedakan berdasarkan ukuran batang.
Walaupun dia tidak tahu berapa modal yang digelontorkan karena tugasnya hanya menjual barang milik saudaranya, dia tetap merasa jika hasil yang didapatkan sejauh ini belum seberapa.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jelang 17 Agustus, Museum Joang 45 Adakan Napak Tilas Menuju Taman ProklamatorNapak tilas ini akan dimulai dari Museum Joang 45 sampai ke Taman Proklamator di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat.
Baca lebih lajut »
Sewa Pakaian Adat Diburu Jelang 17 AgustusLaris-manis! Menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI, salon-salon atau butik penyewaan pakaian adat ramai pelanggan. Bahkan ada yang pesanannya meningkat hingga 100% lho! HUTRI via detikfinance
Baca lebih lajut »
Jelang 17 Agustus: Sepenggal Cinta Soekarno di Bengkulu...Bung Karno datang seorang diri di Bengkulu 14 Agustus 1938. Dia kemudian menempati Hotel Centrum sambil menunggu keluarganya yang belum datang.
Baca lebih lajut »
Warga Jepang meriahkan Jambore Pramuka di BatangSejumlah warga Negara Jepang, dalam rangkaian Hari Pramuka Nasional 2019 ikut memeriahkan perkemahan Jambore Pramuka yang diselenggarakan di lapangan Desa ...
Baca lebih lajut »
Polres Batang-lintas agama sambut HUT RIKepolisian Resor Batang, Jawa Tengah, menggandeng pengurus lintas agama menggelar doa bersama menyambut Hari Ulang Tahun ke-74 Republik Indonesia.\r\n\r\nKepala ...
Baca lebih lajut »