Sejumlah organisasi yang tergabung dalam Jejaring Aktivis Perempuan dan Anak (Jejak Puan) Provinsi Gorontalo, menyampaikan pernyataan sikap terhadap kasus ...
Sejumlah organisasi yang tergabung dalam Jejaring Aktivis Perempuan dan Anak Provinsi Gorontalo, menyampaikan pernyataan sikap terhadap kasus kekerasan seksual yang dilakukan seorang oknum guru kepada siswanya di Gorontalo, pada Minggu .
"Melihat dinamika di masyarakat dan banyaknya tudingan, komentar serta penanganan yang tidak membela kepentingan korban, maka kami gabungan organisasi peduli perempuan dan anak di Gorontalo merasa terpanggil untuk mengawal kasus ini," kata Kusmawaty. Pada poin ketiga yakni menolak keputusan institusi pendidikan yang mengeluarkan korban dari sekolah karena apapun motif dan modus-nya, peristiwa tersebut adalah kekerasan seksual dan anak adalah korban. Kemudian pihaknya juga mengajak publik untuk berempati dengan tidak menyebarkan video melalui median sosial, karena dampaknya akan merusak mental anak.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rinson Jose dan Jejak-jejak Mossad di Sejumlah NegaraAgen-agen Mossad bertebaran di sejumlah negara. Teror penyeranta Lebanon mengungkap jaringan itu.
Baca lebih lajut »
Resmikan Smelter Bauksit Rp 16 T di Mempawah, Jokowi: Jejak Industrialisasi RI'Ini merupakan jejak-jejak industrialisasi dimulainya industrialisasi di Indonesia,' ujar Jokowi.
Baca lebih lajut »
Polisi Minta Masyarakat Setop Sebar Video Mesum Guru dan Siswi di GorontaloPolisi meminta masyarakat berhenti menyebar video mesum oknum guru dan siswinya di Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.
Baca lebih lajut »
Ombudsman ajak pilih pemimpin daerah yang peduli layanan publikOmbudsman RI Perwakilan Provinsi Gorontalo mengajak masyarakat di Kota Gorontalo, Kabupaten Gorontalo, Boalemo, Gorontalo Utara, dan Pohuwato, untuk memilih ...
Baca lebih lajut »
Jejak Rayuan Maut Guru di Gorontalo Minta Muridnya Lakukan Adegan Suami Istri TerungkapPolisi beberkan rencana DH ke muridnya sejak 2023 di ruang guru. Korban yakni murid tersangka DH sempat menolak ajakan tersebut pada 2023. Kasubdit Penmas Bidang Humas Polda Gorontalo Kompol Henny Muji Rahayu, mengatakan perbuatan asusila tersebut kali pertama dilakukan pada tahun 2023, di salah satu ruang guru yang berada di sekolah.
Baca lebih lajut »
Meninggalkan jejak kebahagiaan di destinasi wisata GorontaloSejenak terkesima dengan lanskap yang menyapa kala tiba di Bandara Djalaludin Gorontalo. Meski tiba dengan disambut rintik-rintik hujan, masih terlihat ...
Baca lebih lajut »