Jalan menuju desa Storozheve di Ukraina yang baru dibebaskan dipenuhi dengan jasad tentara Rusia dan kendaraan lapis baja yang terbakar habis.
TEMPO.CO, Jakarta - Pemandangan mengerikan menjadi saksi keganasan pertempuran saat pasukan Ukraina merebut kembali Storozheve dan beberapa desa lainnya dalam beberapa hari terakhir sebagai bagian dari serangan balasan di Ukraina selatan dan timur.Beberapa tentara Rusia yang tewas tergeletak di tanah berdebu di samping sekam kendaraan mereka ketika wartawan Reuters mencapai desa tersebut, Rabu, 14 Juni 2023. Yang lainnya tergeletak di rerumputan dan ladang di dekat tempat mereka mati.
Kemuliaan bagi Ukraina,' kata seorang tentara Ukraina yang hanya menyebut namanya sebagai Artem kepada Reuters di Storozheve.Sebuah foto yang diposting online pada Senin menunjukkan tentara Ukraina mengangkat bendera kuning dan biru Ukraina di depan sebuah rumah yang rusak di Storozheve.Desa tersebut telah diduduki oleh pasukan Rusia sejak Maret 2022, satu bulan setelah invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kewalahan Lawan Ukraina, Rusia Disebut Butuh Bantuan 3 Juta Tentara CinaPenyiar TV Rusia menyebut butuh bantuan 2-3 juta tentara Cina agar menang perang melawan Ukraina.
Baca lebih lajut »
Aksi Kilat Rusia Gilas Serangan Balik, 400 Lebih Tentara Cadangan Ukraina Jadi MayatLusinan tank dan kendaraan lapis baja juga hancur.
Baca lebih lajut »
Rusia: Sekitar 7.500 Tentara Ukraina Tewas dalam Pertempuran sejak 4 JuniKementerian Pertahanan Rusia hari Rabu (14/6) mengatakan “sekitar 7.500 tentara Ukraina tewas atau luka-luka sejak 4 Juni lalu.” Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia Igor Konashenkov mengatakan jumlah itu belum mencakup personil tentara dalam serangan Rusia terhadap pasukan cadangan...
Baca lebih lajut »
Parlemen Rusia Dukung Pelaku Kriminal Direkrut Jadi Tentara Perang |Republika OnlineRusia mencoba merekrut lebih banyak tentara untuk perang di Ukraina
Baca lebih lajut »
Putin Klaim Serangan Balik Ukraina Buntu, Jumlah Korban Ukraina 10 Kali Lipat Dibanding RusiaPresiden Rusia Vladimir Putin mengklaim bahwa gelombang serangan balik Ukraina tidak membuahkan hasil di banyak wilayah.
Baca lebih lajut »