Jangan Khawatir, BPJS Kesehatan Tanggung Biaya Perawatan Pasien Hepatitis
"Dalam situasi normal seperti saat ini, pasien dengan gejala klinis ichterus dan hepatitis bisa ditanggung BPJS Kesehatan," kata Muhadjir diDia menjelaskan, untuk pelayanan optimal terhadap pasien hepatitis maupun gejala kuning maka segera dirujuk ke fasilitas rumah sakit tipe A. Meski demikian, bayi dengan lahir kuning belum tentu hepatitis, karena gejala kuning pada bayi bisa terjadi secara fisiologis atau patologis yang perlu diperiksakan ke dokter.
Dikonfirmasi secara terpisah, Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi mengatakan biaya cek laboratorium whole genome sequencing pada pasien anak dengan gejala hepatitis akut bergejala berat akan ditanggung pemerintah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BPJS Ketenagakerjaan: Kesehatan Dana JHT Masih TerjagaBPJS Ketenagakerjaan melaporkan bahwa rasio solvabilitas dari dana program JHT per Maret 2022 berada di level 99 persen.
Baca lebih lajut »
Bayar Tunggakan BPJS dengan Sampah: Gotong Royong, Semua Tertolong | merdeka.comAda dua misi yang tergambar dari aktivitas ini. Yakni misi Zero Tunggakan BPJS dan misi mengurangi sampah di Bali.
Baca lebih lajut »
Awas! Ada Denda Rp 30 Juta kalau Nunggak Iuran BPJS KesehatanMembayar iuran BPJS Kesehatan tepat waktu setiap bulannya merupakan suatu kewajiban yang perlu dipenuhi para pesertanya.
Baca lebih lajut »
RSUD ODSK Sulut Siap Tangani Pasien Gejala Hepatitis Akut, Ini Cara Pencegahan Hepatitis AkutRSUD ODSK Sulut Siap Tangani Pasien Gejala Hepatitis Akut, Ini Cara Pencegahan Penyakit Hepatitis Akut
Baca lebih lajut »
4 Langkah Penting Penanganan Hepatitis Akut | Lifestyle - Bisnis.comDi Indonesia sendiri, dalam kurun waktu 2 minggu hingga 30 April 2022, terdapat tiga dugaan kasus pasien anak hepatitis akut meninggal setelah mendapatkan perawatan intensif di RSUPN Cipto Mangunkusumo.
Baca lebih lajut »
Update Covid-19 per 7 Mei 2022: Libur Lebaran, Kasus Aktif Covid-19 MelandaiKasus aktif atau pasien positif yang membutuhkan perawatan medis, berkurang 103 kasus
Baca lebih lajut »