Jalan Narogong Raya penghubung Bekasi menuju Bogor mengalami rusak parah
BEKASI - Bagi para pengendara yang melintas di Jalan Narogong raya, Rawalumbu, Kota Bekasi nampaknya harus agak berhati-hati karena di jalan ini banyak sekali jalan yang rusak dan berlubang. Selain berlubang, di jalan ini juga banyak ditemukan jalan yang bergelombang.
Jalan ini juga merupakan akses utama dari arah Kota Bekasi menuju ke wilayah Kota Bogor dan sekitarnya. Karena jalan sering dilalui oleh kendaraan bertonase besar yang setiap hari hilir mudik di kawasan ini, maka tak heran jalan berlubang banyak ditemukan di kawasan ini. Baca Juga Dari mulai lubang yang kecil hingga lubang besar yang agak dalam. Kondisi ini dapat membahayakan pengendara yang melintas di jalan tersebut.Namun karena jalan ini sering mengalami kemacetan, maka tak heran apabila banyak pengendara yang secara nekat melewati lubang-lubang tersebut. Selain itu, akibat adanya jalan rusak dan berlubang tersebut, jalan menjadi agak menyempit sehingga menimbulkan kemarahan yang cukup panjang.
Oleh karena itu penulis sebagai warga Bekasi meminta pemerintah, baik Pemerintah Kota Bekasi dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk lebih peka melihat kondisi ini. Apalagi jalan ini merupakan akses utama warga untuk menuju wilayah Bogor. Disclaimer: Retizen bermakna Republika Netizen. Retizen adalah wadah bagi pembaca Republika.co.id untuk berkumpul dan berbagi informasi mengenai beragam hal. Republika melakukan seleksi dan berhak menayangkan berbagai kiriman Anda baik dalam dalam bentuk video, tulisan, maupun foto. Video, tulisan, dan foto yang dikirim tidak boleh sesuatu yang hoaks, berita kebohongan, hujatan, ujaran kebencian, pornografi dan pornoaksi, SARA, dan menghina kepercayaan/agama/etnisitas pihak lain.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tak Diajak Jalan-jalan, Seorang Pria di AS Tembak Dua TemannyaKedua korban sempat kritis setelah terkena tembakan namun nyawa keduanya masih dapat diselamatkan.
Baca lebih lajut »
Berkunjung ke Museum Peringatan Penyerahan Macau ke ChinaSaat jalan-jalan ke Macau, Anda dapat mengunjungi museum penyerahan Macau ke China, seperti apa?
Baca lebih lajut »
Dealer Jeep Termegah Resmi Beroperasi di Kawasan BintaroHascar Group sebagai agen pemegang merek (APM) Jeep di Indonesia meresmikan dealer terbaru di kawasan Bintaro Jaya yang berlokasi di Jalan Raya Boulevard Raya sektor 7, Tangerang Selatan, Sabtu (18/5).
Baca lebih lajut »
MIRIS! Jalan Desa Rusak Sepanjang 31 KmJalan rusak terparah berada di Desa Tianyar Barat yang terletak di kecamatan Kubu, Karangasem. Dari pantauan di lapangan, jalan rusak karena belum tuntas dikerjakan. Jalandesa
Baca lebih lajut »
Jelang Lebaran, Pemkab Banyuasin minta jalan rusak segera diperbaikiPemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, meminta Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kementerian Pekerjaan umum dan Perumahan Rakyat, ...
Baca lebih lajut »
Protes Jalan Rusak, Warga Tulis 'Pajek Telat Didendo, Dalan Ajor Dijarno'Berbagai cara dilakukan warga untuk memprotes jalan rusak. Seperti yang dilakukan warga Tutur, Pasuruan. Mereka menulis kalimat protes dengan nada menggelikan.
Baca lebih lajut »
Rumah Pak Menteri PUPR pun tergusurKudu bagaimana reaksi kita ketika tahu seorang menteri rela rumahnya digusur demi proyek jalan tol? Apa Pak Menteri berencana demo juga? Eh. Kartun
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Provokator Tawuran di Jalan AntasariPemuda yang diduga sebagai provokator tawuran di Jalan Antasari, Jakarta Selatan itu masih diperiksa polisi.
Baca lebih lajut »
Tak ada jalan pintas melawan hoaksWaspadailah hoaks yang berseliweran di tengah riuhnya kabar pemilu. Saat inilah, akal sehat dan logika kritis kita harus diaktifkan. Setuju? Berikut mengapa hoaks sulit dibasmi. Infografik 👇
Baca lebih lajut »
150.000 Kendaraan Diprediksi Serbu Jalan Tol saat Mudik : Okezone EconomyVolume kendaraan di tol saat arus mudik Lebaran tahun ini diprediksi meningkat - Sektor Riil - okezone economy
Baca lebih lajut »