Sebelum pandemi Covid-19, seniman mengaku bisa mengantongi pendapatan hingga Rp 20 juta per bulan.
di Anjungan Riau TMII oleh Kepala Divisi Teknologi Informasi dan Komunikasi Mabes Polri Irjen Pol Raja Erisman.Armen mengatakan, kekosongan jadwal pentas terjadi sejak akhir Februari 2020.
Biasanya ratusan anggota Seniman Tari dan Musik TMII rutin menggelar kegiatan pentas minimal sepekan sekali untuk mengisi berbagai acara seremonial di TMII. Selain itu, kata Armen, sejak 2019 pihaknya juga kerap dilibatkan dalam sejumlah acara kepolisian untuk pentas penyambutan tamu.Dari serangkaian kegiatan itu, Armen mengaku bisa mengantongi pendapatan hingga Rp 20 juta per bulan.Namun sejak pandemi COVID-19 melanda Jakarta, Armen dan kolega terpaksa beralih profesi, bahkan harus menjual harta benda.
"Kalau saya harus jual mobil yang baru dibeli dua bulan lalu. Dulu belinya Rp 115 juta, kemarin dijual laku Rp 90 juta," katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jadwal Pentas Kosong, Seniman TMII Banting Setir Jual Bawang |Republika OnlineJadwal pentas seniman TMII dipastikan kosong hingga akhir tahun.
Baca lebih lajut »
Seniman TMII alih profesi akibat kosongnya jadwal pentasSeniman Tari dan Musik Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, beralih profesi menjadi pedagang akibat kosongnya jadwal pentas sampai dengan akhir ...
Baca lebih lajut »
Aksi Nekat Rhoma Irama Gelar Pentas di Daerah Zona Merah Covid-19Bupati Bogor Ade Yasin mengaku kecewa lantaran pedangdut Roma Irama ingkar janji dengan tetap menggelar konser di daerah zona merah covid-19. RhomaIrama
Baca lebih lajut »
Penjelasan Rhoma Irama soal Pentas di Bogor, Simak Baik-baik yaRhoma Irama kemudian naik panggung untuk menyampaikan tausiah di acara khitanan di Bogor, Jabar. RhomaIrama
Baca lebih lajut »