Iuran BPJS Naik Lagi, Pemerintah Kurang Sensitif terhadap Masalah Rakyat

Indonesia Berita Berita

Iuran BPJS Naik Lagi, Pemerintah Kurang Sensitif terhadap Masalah Rakyat
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 31 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 16%
  • Publisher: 51%

Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat, Ossy Dermawan mengkritik langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kembali menaikkan...

Dia memahami bahwa dampak dari permasalahan COVID-19 ini tak lagi hanya menyerang kaum miskin namun juga telah merambah perekonomian kaum menengah. Di samping itu, dia memandang bahwa kenaikan iuran BPJS yang sempat 'dianulir' oleh Mahkamah Agung pada bulan Februari lalu menandakan bahwa kondisi ruang fiskal negara cukup sempit saat ini."Mungkin hal ini disebabkan oleh kondisi wabah COVID-19 yang menekan ekonomi nasional kita," ucapnya.

Kendati demikian, dia berharap agar pemerintah tidak membebani rakyatnya di kala kondisi perekonomian yang sulit seperti ini."Demokrat berpandangan bahwa jika harus ada yang susah antara negara dan rakyat, maka sebaiknya cukup negara yang susah dan bukannya rakyat," paparnya. Partai Demokrat pun memberikan saran kepada pemerintah untuk melakukan realokasi anggaran secara tepat, mana anggaran yang perlu ditunda dan mana anggaran yang menjadi prioritas."Dengan prinsip seperti ini maka kami yakin pemerintah akan mendapatkan pilihan kebijakan yang tepat, bijak dan rasional," pungkasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Iuran BPJS Naik Mulai Juli, BPJS Watch: Memberatkan MasyarakatIuran BPJS Naik Mulai Juli, BPJS Watch: Memberatkan MasyarakatKoordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar menilai bahwa aturan ini akan memberatkan masyarakat karena terdapat kenaikan iuran dan subsidi yang berpotensi salah sasaran.
Baca lebih lajut »

Iuran BPJS Naik Lagi, Rezim Jokowi Dinilai Tak Punya EmpatiIuran BPJS Naik Lagi, Rezim Jokowi Dinilai Tak Punya EmpatiLewat Perpres 64/2020, pemerintah kembali membuat iuran BPJS naik lagi per 1 Juli 2020. IuranBPJSnaik
Baca lebih lajut »

Iuran BPJS Kesehatan Naik Lagi Mulai 1 Juli 2020Iuran BPJS Kesehatan Naik Lagi Mulai 1 Juli 2020Meskipun sudah dibatalkan MA, Jokowi memutuskan untuk menaikkan iuran BPJS Kesehatan lagi. Kenaikan diberlakukan bertahap mulai Juli 2020.
Baca lebih lajut »

Iuran BPJS Kesehatan Naik Lagi, Pengusaha: Kondisi Sedang BeratIuran BPJS Kesehatan Naik Lagi, Pengusaha: Kondisi Sedang BeratIuran Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan kelas I dan II kembali dinaikkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ini kata pengusaha: BPJSKesehatan via detikfinance
Baca lebih lajut »

Belum Sebulan Normal, Iuran BPJS Kesehatan Naik LagiBelum Sebulan Normal, Iuran BPJS Kesehatan Naik LagiPemerintah kembali menaikkan iuran BPJS Kesehatan merujuk Perpres Nomor 64 Tahun 2020. Kenaikan iuran kali ini akan diterapkan...
Baca lebih lajut »

Iuran BPJS Naik Lagi setelah Dibatalkan, Begini Reaksi Mahkamah AgungIuran BPJS Naik Lagi setelah Dibatalkan, Begini Reaksi Mahkamah AgungDia menjelaskan, MA hanya berwenang untuk mengadili perkara permohonan hak uji materil terhadap peraturan yang kedudukannya di bawah undang-undang.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 16:21:53