Ayun Sri Harahap menegaskan tidak pernah meminta pembelian tas mewah bermerek Dior kepada sang suami, Syahrul Yasin Limpo.
Menteri Pertanian periode 2019-2023 Syahrul Yasin Limpo dalam sidang pemeriksaan saksi kasus pemerasan dan gratifikasi lingkungan Kementan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Selasa . kepada sang suami, SYL . Hal itu dilontarkan Ayun Sri saat bersaksi dalam sidang lanjutan terdakwa SYL di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin ."Nggak apa-apa kalau saksi nggak sampaikan.
Link Live Streaming Persib vs Madura United di Leg I Final Championship Series Liga 1, Fachruddin: Kami Harus Siap Mental
Syahrul Yasin Limpo SYL Ayun Sri Harahap
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
KPK Sita Tas Dior di Kamar Istri SYL, Ayun: Saya Tak Pernah Punya Tas Seperti Ini!Awalnya, jaksa mempertanyakan keberadaan Ayun saat rumah dinas suaminya digeledah penyidik KPK.
Baca lebih lajut »
Istri SYL Klaim Tak Tahu Sumber Pembiayaan Skincare AnakIstri mantan Mentan SYL Ayun Sri Harahap mengakui bahwa dirinya memiliki dokter untuk perawatan kulit di Jakarta.
Baca lebih lajut »
Cucu SYL Bantah Klaim Biaya Kecantikan hingga Minta Jabatan ke KementanJPNN.com : Ketua Majelis Hakim Rianto Adam Pontoh mempertanyakan biaya kecantikan Bibi di persidangan.
Baca lebih lajut »
Klaim Perjalanan Dinas untuk Kepentingan Negara, SYL Bawa-bawa Covid-19 yang Sebabkan Kondisi Ekonomi MencekamSyahrul Yasin Limpo (SYL) memastikan, perjalanan dinas dirinya dalam rangka kebutuhan pertanian dalam negeri.
Baca lebih lajut »
Eks Mentan SYL Klaim Perjalanan Dinas untuk Kebutuhan Pertanian Dalam NegeriSYL menjelaskan, suasana perekonomian Indonesia mencekam dalam tiga tahun terakahir, karena sempat diterpa Covid-19.
Baca lebih lajut »
SYL Klaim Kunker Ke Luar Negeri Pakai Uang Kementan Demi Kepentingan RakyatSYL menjelaskan, kunjungan kerja yang dilakukannya sudah sesuai keputusan rapat kabinet yang digelar oleh pemerintah
Baca lebih lajut »