Menlu Israel mengecam Menlu Rusia karena menuduh Adolf Hitler mungkin 'berdarah Yahudi' dan telah memanggil Dubes Rusia.
Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari, Israel telah berusaha untuk menjaga keseimbangan antara kedua belah pihak.Baca juga:
Lapid, dalam sebuah pernyataan dari Kementerian Luar negeri Israel tentang"pernyataan serius", mengutuk komentar tersebut. "Orang-orang Yahudi tidak membunuh diri mereka sendiri dalam Holocaust. Tingkat rasisme terendah terhadap orang Yahudi adalah menuduh orang Yahudi sendiri antisemitisme," ungkap dia.
Dani Dayan, Direktur Yad Vashem, Pusat Peringatan Holocaust Dunia di Israel, juga mengkritik pernyataan Lavrov, menyebut hal itu sebagai pernyataan tidak berdasar, delusi, dan berbahaya yang pantas untuk dikutuk.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Menlu Rusia: Moskow “Tak Perlu” Bantuan Untuk Amankan Koridor KemanusiaanMenteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menepis perlunya bantuan PBB untuk mengamankan koridor kemanusiaan di beberapa kota Ukraina. Dalam wawancara dengan stasiun televisi Arab Saudi, Al Arabiya, Lavrov ditanya tentang usul Sekjen PBB Antonio Guterres untuk memberikan bantuan kemanusiaan dan...
Baca lebih lajut »
Menlu Rusia Tolak Bantuan PBB di Koridor KemanusiaanMenteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov tampaknya telah mengabaikan perlunya Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk membantu mengamankan koridor kemanusiaan keluar dari kota-kota yang dikepung Ukraina.
Baca lebih lajut »
Ukraina Tuding Rusia Lakukan Kejahatan Perang, Rusia Balas dengan Fakta MengejutkanRusia menyampaikan fakta mengejutkan setelah Ukraina menuding negara tersebut melakukan kejahatan perang Rusia
Baca lebih lajut »
Ketua Komisi Eropa Kecam Langkah Rusia Memutus Distribusi Gas AlamPalingPopuler Rusia meningkatkan perseteruannya dengan Barat atas perang di Ukraina dengan memutus distribusi gas alam ke negara-negara Eropa, anggota NATO. Ketua Komisi Eropa mengecam langkah Rusia itu dan menuduhnya sebagai 'pemerasan'.
Baca lebih lajut »
Singapura Ungkap Dampak Perang Rusia vs Ukraina, Makin Ngeri?Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong buka suara soal perang Rusia di Ukraina.
Baca lebih lajut »