Israel beri tenggat waktu pukul 10 pagi sampai 4 sore waktu setempat pada Sabtu (14/10), untuk proses evakuasi warga Gaza.
, Pasukan Pertahanan Israel mengumumkan akan mengizinkan warga Gaza untuk pindah ke selatan lewat jalan tertentu di Gaza, dari jam 10 pagi sampai 4 sore waktu setempat.
Dalam pernyataan yang dibagikan juru bicara IDF di media sosial X, pemberian waktu evakuasi itu dilakukan demi keselamatan warga di Jalur Gaza.Tak diketahui seberapa luas pesan itu diterima di lapangan mengingat saat ini pemadaman listrik dan internet sedang berlaku di Gaza."Mereka diberi tahu dalam bahasa Arab, dalam berbagai bahasa di setiap platform yang tersedia, baik platform elektronik maupun non-elektronik.
Perintah evakuasi ini seiring pengerahan pasukan dan peralatan militer Israel ke perbatasan, dan serangan bom tiada henti ke wilayah Gaza. Israel telah mengerahkan ratusan ribu tentara dan peralatan militer ke perbatasan untuk mengepung Gaza. Namun tidak diketahui jenis operasi apa yang disiapkan IDF, maupun kapan operasi itu akan dilakukan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Uni Eropa dan AS nilai Israel tak masuk akal beri waktu 24 jam di GazaDiplomat utama Uni Eropa, Josep Borrell, menyebut seruan Israel agar lebih dari 1 juta penduduk Palestina di Gaza pindah ke bagian selatan kantong Palestina ...
Baca lebih lajut »
Israel seru warga sipil Palestina tinggalkan Gaza dalam waktu 24 jamMiliter Israel pada Jumat menyerukan semua warga sipil di Kota Gaza, yang berjumlah lebih dari 1 juta orang, agar pindah ke selatan Jalur Gaza dalam waktu 24 ...
Baca lebih lajut »
Israel Desak 1,1 Juta Warga Gaza Dievakuasi: Sekarang Waktunya PerangIsrael meminta 1,1 juta warga Palestina di Gaza dievakuasi ke selatan dalam waktu 24 jam.
Baca lebih lajut »
Warga Gaza Tolak Perintah Evakuasi: Lebih Baik Mati Daripada PergiWarga Palestina di Gaza menghadapi tenggat waktu setelah Israel mengeluarkan perintah evakuasi sebelum melakukan serangan darat.
Baca lebih lajut »