Irjen Fakhiri Beberkan Motif Pegawai RSUD Nabire Membunuh Dokter Mawartih, Ternyata pembunuhan
papua.jpnn.com, JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Pol Mathius D Fakhiri membeberkan motif pegawai cleaning service RSUD Nabire berinisial KW membunuh dokter Mawartih Susanty.
“Sakit hati menjadi motif pelaku KW menghabisi nyawa dokter Mawartih Susanty,” kata Irjen Fakhiri, Rabu . "Seharusnya pelaku menerima Rp 15 juta, namun hanya dikasih Rp 7 juta. Ditambah pernyataan korban kepada pelaku yaitu Kamu hanya cleaning service, jadi kamu terima saja segitu,” katanya.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Gegara Ini, Pegawai RSUD Nabire Membunuh Dokter Mawartih SusantySeorang pegawai RSUD Nabire nekat membunuh dokter dokter Mawartih Susanty, ternyata ini alasannya.
Baca lebih lajut »
Pembunuh Dokter Mawartih Ditangkap PolisiPolisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan Mawartih Susanty, dokter spesialis paru RSUD Nabire, Papua Tengah.
Baca lebih lajut »
Kapolda Papua: |em|Cleaning Service|/em| Bunuh Dokter Mawartih karena Honor Covid-19 Dipotong |Republika OnlineJenazah dr Mawartih ditemukan di rumahnya di perumahan RSUD Nabire pada 9 Maret 2023.
Baca lebih lajut »
Pembunuh Dokter Paru di Nabire Ditangkap, Pelaku Ternyata Petugas 'Cleaning Service' RSUDKapolda Papua menyebut, pelaku berinisial KW yang berprofesi sebagai petugas cleaning service di RSUD Nabire.
Baca lebih lajut »
Pembunuh Dokter di Nabire Ditangkap, Motifnya Sakit HatiPolisi menangkap pembunuh dokter Mawartih Susanti berinisial KW. Pelaku merupakan petugas kebersihan di tempat kerja korban di RSUD Nabire. Nusantara AdadiKompas
Baca lebih lajut »
Indonesia Masih Kekurangan 30 Ribu Dokter SpesialisIndonesia masih kekurangan 30 ribu dokter spesialis, saat ini jumlah dokter spesialis mencapai 51.949 dokter spesialis.
Baca lebih lajut »