Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian pada Minggu (29/10) mengatakan Iran tidak ingin perang menjadi "menyebar" menyusul serangan militan ...
Washington - Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian pada Minggu mengatakan Iran tidak ingin perang menjadi "menyebar" menyusul serangan militan Palestina Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober yang menewaskan sedikitnya 1.400 orang, kebanyakan warga sipil.
Amirabdollahian pada Minggu menolak klaim yang secara langsung menghubungkan Iran dengan serangan tersebut, dan menyebutnya "tidak berdasar." "Ini adalah kebenarannya, tetapi sehubungan dengan operasi yang disebut Badai Al Aqsa ini, sama sekali tidak ada hubungan antara Iran dan operasi Hamas ini, baik pemerintah saya maupun bagian dari negara saya," lanjutnya.
Amirabdollahian mengatakan bahwa menghubungkan Iran dengan serangan apa pun di kawasan, dengan kepentingan AS menjadi sasarannya tanpa memberikan bukti, adalah "sepenuhnya salah."
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Iran Pastikan Tak Ingin Konflik Israel-Hamas MeluasMenteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian, Minggu (29/10), mengatakan pihaknya tidak ingin perang Israel-Hamas meluas pasca serangan kelompok militan Hamas ke Israel pada 7 Oktober lalu yang menewaskan sedikitnya 1.400 orang, umumnya warga sipil. Israel membalas serangan itu dengan...
Baca lebih lajut »
Rusia Undang Pejabat Iran dan Hamas Ngobrol di Moskow, Israel Mencak-mencakundangan resmi dari Rusia ini menunjukkan Moskow menilai Hamas sebagai kelompok gerakan pembebasan nasional, bukan teroris
Baca lebih lajut »
Iran Ledek Israel Tak Mampu Menang Perang Lawan Gaza dan HamasIran meledek Israel tak akan mampu menang perang lawan Gaza dan Hamas, serta meragukan negara Zionis itu bisa memulai perang di Timur Tengah.
Baca lebih lajut »
Israel Matikan Internet saat Perluas Operasi di Gaza, Hamas: Zionis Ingin Tutupi KejahatanSerangan Israel targetkan fasilitas komunikasi dan mematikan internet saat memperluas operasi di Gaza. Hamas mengatakan Zionis ingin tutupi kejahatan.
Baca lebih lajut »
Warga Israel yang Dibebaskan Malah Puji Hamas, Jurnalis Zionis Marah dan MengkritiknyaPernyataan warga Israel yang dibebaskan Hamas malah memuji perlakuan milisi Palestina itu selama ia ditahan.
Baca lebih lajut »
Israel Klaim Tewaskan Komandan Hamas Terkait Serangan 7 OktoberMiliter Israel juga telah menyurati kantor berita internasional seperti Reuters dan AFP bahwa mereka tak bisa menjamin keselamatan para jurnalis di Gaza.
Baca lebih lajut »