Aplikasi kencan ini bernama Hamdam—yang dalam bahasa Persia bermakna pendamping.
TEHERAN - Pemerintah Iran menyetujui aplikasi kencan Islam yang bertujuan untuk memfasilitasi pernikahan yang langgeng dan terinformasi bagi kaum mudanya.
Layanan ini memungkinkan pengguna untuk mencari dan memilih pasangan mereka.Kepala polisi siber Iran, Kolonel Ali Mohammad Rajabi, mengatakan Hamdam adalah satu-satunya platform yang disetujui negara dari jenisnya di Iran.Rajabi melanjutkan, semua aplikasi kencan populer selain Hamdam adalah ilegal di Iran.
Dikembangkan oleh Tebyan Cultural Institute [Institut Budaya Tebyan], bagian dari Organisasi Propaganda Islam Iran, situs web Hamdam mengeklaim menggunakan"artificial intelligence" untuk menemukan pasangan."Hanya untuk bujangan yang mencari pernikahan permanen dan pasangan tunggal," kata situs tersebut seperti dikutip The Guardian, Selasa .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Iran Akui Kirim Kapal Perang ke Atlantik dan Sebut AS Ketakutan'Ketakutan ini karena kehadiran Iran mematahkan hegemoni AS,' kata Kepala AL Iran Laksamana Hossein Khanzadi. Kepala Angkatan Laut Iran Laksamana Hossein Khanzadi...
Baca lebih lajut »
AS 'Blacklist' Puluhan Perusahaan Terkait dengan China, Iran dan RusiaAS memasukkan 34 entitas, yang terdiri dari perusahaan dan individu, yang diduga memiliki hubungan dengan China, Rusia, dan Iran ke daftar hitam. Kementerian Perdagangan...
Baca lebih lajut »
7 Manfaat Air Kelapa Muda untuk KesehatanBerikut sejumlah manfaat air kelapa muda untuk kesehatan, termasuk mendukung daya tahan tubuh.
Baca lebih lajut »
Sekretaris Kabinet Jepang Mulai Menerima Aplikasi untuk Paspor Vaksinasi - Tribunnews.comKatsunobu Kato juga berharap di masa liburan musim panas agar masyarakat tetap berada di rumah.
Baca lebih lajut »
Infografis: Cek Ketersediaan Tempat Tidur IGD untuk Pasien Covid-19 via AplikasiAplikasi SIRANAP 3.0 hadir demi mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi terbaru seputar ketersediaan tempat tidur IGD. Serta, jumlah antrean pasien di IGD setiap 3 jam.
Baca lebih lajut »
Pemko Tebing Tinggi Verifikasi dan Validasi Data Keluarga Penerima Manfaat PKHKhairul Anwar menjelaskan dari hasil verifikasi dan validasi selanjutnya dimasukkan dan didata pada aplikasi e-PKH yang kemudian dikirim ke Kemensos untuk dimasukkan ke DTKS
Baca lebih lajut »