IPW Sebut 3 Kejanggalan yang Harus Diusut dalam Kasus Brigadir J

Indonesia Berita Berita

IPW Sebut 3 Kejanggalan yang Harus Diusut dalam Kasus Brigadir J
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 tempodotco
  • ⏱ Reading Time:
  • 25 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 13%
  • Publisher: 63%

Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso mempertanyakan tujuan otopsi terhadap Brigadir J, kondisi luka sayat dan dua jari putus pada jenazah, serta tidak adanya garis polisi di tempat kejadian perkara. TempoNasional

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia Police Watch memberikan sejumlah catatan terhadap tugas yang harus dilakukan tim khusus penanganan tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah Kepala Divisi Propam Polri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo. “IPW memberikan catatan untuk menjadi pertimbangan pemeriksaan,” kata Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso, lewat keterangan tertulis, Rabu, 13 Juli 2022.

Sehingga hasil penyelidikan bisa menjawab keraguan dan isu-isu yang berkembang di publik.Sebelumnya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk tim khusus yang dipimpin oleh Wakapolri Komisaris Jenderal Gatot Eddy Pramono. “Saya telah membentuk tim khusus yang dipimpin Pak Wakapolri, Irwasum Polri, Kabareskrim, Kadiv Humas dan Asisten SDM, karena memang beberapa unsur itu kami libatkan termasuk fungsi provost,” ujarnya saat ditemui di Mabes Polri, Selasa, 12 Juli 2022.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

tempodotco /  🏆 12. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

IPW: Selama Tiga Hari Polisi Menutupi Tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua HutabaratIPW: Selama Tiga Hari Polisi Menutupi Tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua HutabaratIndonesia Police Watch (IPW) meminta Polri terbuka atas tewasnya Brigadir Nopryansah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. Indonesia...
Baca lebih lajut »

Ajudan Kadiv Propam Polri Tewas Ditembak, IPW Desak Bentuk TGPF |Republika OnlineAjudan Kadiv Propam Polri Tewas Ditembak, IPW Desak Bentuk TGPF |Republika OnlineTewasnya Nopryansyah di Rumah Atasannya disebut tak lumrah dan menyimpan kejanggalan.
Baca lebih lajut »

IPW Desak Kapolri Bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta Baku Tembak di Rumah Kadiv PropamIPW Desak Kapolri Bentuk Tim Gabungan Pencari Fakta Baku Tembak di Rumah Kadiv PropamKetua IPW Sugeng Teguh Santoso mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membentuk Tim Pencari Gabungan Pencari Fakta atas tewasnya Brigadir Polisi Nopryansah...
Baca lebih lajut »

Ajudan Irjen Ferdy Sambo Ditembak, Kapolri Diminta Nonaktifkan Kadiv Propam, IPW: Beliau Saksi Kunci - Tribunnews.comAjudan Irjen Ferdy Sambo Ditembak, Kapolri Diminta Nonaktifkan Kadiv Propam, IPW: Beliau Saksi Kunci - Tribunnews.comAjudan Kadiv Propam Mabes Polri Brigpol Norpryansah Yosua Hutabarat tewas dengan empat luka tembakan. Penembakan terjadi di rumah Kadiv Propam
Baca lebih lajut »

Kasus Polisi Tembak Polisi Dinilai Janggal, IPW Dorong TGPFKasus Polisi Tembak Polisi Dinilai Janggal, IPW Dorong TGPFIndonesia Police Watch (IPW) menilai, ada kejanggalan kasus polisi tembak polisi di rumah Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Baca lebih lajut »

Kapolri Ajak Kompolnas dan Komnas HAM Usut Kasus Penembakan di Rumah Ferdi Sambo, IPW: Langkah Tepat - Tribunnews.comKapolri Ajak Kompolnas dan Komnas HAM Usut Kasus Penembakan di Rumah Ferdi Sambo, IPW: Langkah Tepat - Tribunnews.comIPW menilai keputusan Kapolri Listyo Sigit membentuk tim khusus untuk usut kasus baku tembak di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo sangatlah tepat.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-27 23:43:56