Intelijen Lima Mata Tunjukkan Bagaimana China Tipu Dunia soal COVID-19

Indonesia Berita Berita

Intelijen Lima Mata Tunjukkan Bagaimana China Tipu Dunia soal COVID-19
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 29 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 15%
  • Publisher: 51%

Mulai dari penyangkalan awal COVID-19 menular antar-manusia, menyensor informasi, hingga menolak penyelidikan internasional...

dari Five Eyes mencatat bahwa China mulai menyensor berita virus di mesin pencari mulai 31 Desember, menghapus istilah-istilah termasuk"Variasi SARS","Pasar Seafood Wuhan" dan"Pneumonia Tak Dikenal Wuhan".

Dokumen itu juga menunjukkan sikap yang sama tidak pedulinya dari Organisasi Kesehatan Dunia , yang mendukung garis kebijakan China yang menyangkal potensi penularan COVID-10 dari manusia ke manusia meskipun fakta bahwa pejabat di Taiwan mengangkat kekhawatiran itu pada tanggal 31 Desember, seperti halnya para ahli di Hong Kong pada 4 Januari.

Dokumen tersebut melanjutkan litani pembelaan China, dengan menyatakan;"Ketika para diplomat UE menyiapkan laporan tentang pandemi ini, berhasil menekan Brussels untuk menyerang bahasa tentang disinformasi ."

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Intelijen AS Tarik Kesimpulan Covid-19 Bukan Hasil Rekayasa ManusiaIntelijen AS Tarik Kesimpulan Covid-19 Bukan Hasil Rekayasa Manusia'Komunitas intelijen juga sependapat dengan konsensus ilmiah luas, bahwa virus Covid-19 bukan buatan manusia atau dimodifikasi secara genetik.'
Baca lebih lajut »

Intelijen AS Pastikan Covid-19 Bukan Buatan ManusiaIntelijen AS Pastikan Covid-19 Bukan Buatan ManusiaBadan-badan intelijen Amerika menolak setidaknya satu teori tentang asal-usul pandemi virus corona, dengan mengatakan bukti menunjukkan bahwa virus itu bukan hasil rekayasa di laboratorium China. Na
Baca lebih lajut »

Herbavid-19 Dapat Izin Edar, Kerja Satgas Lawan Covid-19 DPR Lebih MasifHerbavid-19 Dapat Izin Edar, Kerja Satgas Lawan Covid-19 DPR Lebih MasifSatuan Tugas (Satgas) Lawan Covid-19 DPR RI telah menjalani tahapan sesuai prosedur untuk mengedarkan obat tradisional Herbavid-19....
Baca lebih lajut »

Pengamat: Lima Faktor Membuat Jabar Unggul Tangani Covid-19 |Republika OnlinePengamat: Lima Faktor Membuat Jabar Unggul Tangani Covid-19 |Republika OnlineLima hal itu di antaranya Emil melakukan langkah cepat dan memiliki sense of crisis.
Baca lebih lajut »

Petugas Gizi yang Antar Makanan ke Pasien Dinyatakan Positif Covid-19Petugas Gizi yang Antar Makanan ke Pasien Dinyatakan Positif Covid-19Hingga Kamis (30/4/2020), Kepala Humas Pemerintah Kota Malang, Nur Widianto mengatakan, terdapat 17 kasus positif Covid-19 di Kota Malang.
Baca lebih lajut »

10 Rekomendasi UI untuk Pemerintah dalam Menangangi Covid-1910 Rekomendasi UI untuk Pemerintah dalam Menangangi Covid-19UI mengusulkan penerbitan Perpres tentang Manajamen Penanganan Kedaruratan Kesehatan Masyarakat COVID-19. UI
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 12:31:07