Intel Rusia Bunuh Komandan Top Neo Nazi sang Nasionalis Legendaris di Ukraina
PIKIRAN RAKYAT - Pasukan komando Moskow dilaporkan telah membunuh seorang pentolan kelompok Ultra-Nasionalis Sayap Kanan Ukraina . Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kementerian Pertahanan Rusia pada Senin, 11 April 2022.
Pentolan Neo-Nazi yang diketahui bernama Taras Bobanich dituduh Rusia menjadi orang yang bertanggung jawab atas kematian ratusan warga sipil di Ukraina timur selama konflik pada tahun 2014.Baca Juga: Rusia Klaim Telah Hancurkan Pertahanan Udara Ukraina Kendati begitu, Rusia tidak mengungkapkan secara jelas bagaimana Bobanich tewas. Namun, The Right Sector melaporkan bahwa dia dibunuh pada Jumat lalu. Bobanich dijuluki sebagai"nasionalis legendaris".
Pria berusia 33 tahun, yang akrab dipanggil"Hummer" itu berasal dari Ukraina barat. Bobanich menjadi tersohor secara nasional selama protes massa dan kudeta bersenjata tahun 2013-2014. Kala itu, nasionalis Ukraina yang disokong Barat merupakan salah satu kekuatan tempur jalanan yang kuat untuk melawan penegak hukum di Ukraina.Kudeta berakhir dengan penggulingan Presiden Ukraina yang terpilih secara demokratis dan pemberontakan di timur negara itu, yang coba ditumpas oleh otoritas baru Kiev dengan kekuatan militer.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Moskow Sebut Latvia Neo-Nazi, karena Jadikan 9 Mei Hari Peringatan Korban Rusia di UkrainaPemerintahan Presiden Rusia Vladimir Putin menyebut Latvia sebagai neo-Nazi karena menjadikan 9 Mei sebagai hari peringatan korban Rusia di Ukraina.
Baca lebih lajut »
Media Barat Kompak Tutupi Sepak Terjang Batalyon Azov Neo-Nazi Ukraina - Tribunnews.comMedia besar AS dan Inggris menutupi fakta Batalyon Azov mengadopsi manifesto Nazi, cara kerja dan lambang-lambangnya.
Baca lebih lajut »
'Kami dijadikan tameng manusia' - kesaksian warga Ukraina terhadap tindakan pasukan Rusia - BBC News IndonesiaPenduduk Desa Obukhovychi mengatakan sekitar 150 orang ditangkap untuk melindungi Rusia saat pasukan Ukraina bergerak maju.
Baca lebih lajut »
Rusia Tampilkan Bukti Nomor Seri Rudal Tochka-U Ukraina, Kembali Bantah Serang KramatorskRusia kembali membantah serang rudal ke Kramatorsk, tampilkan nomor seri yang membuktikan rudal Tochka-U yang jatuh di Kramatorsk milik militer Ukraina
Baca lebih lajut »
Ukraina Mobilisasi Pengangkutan Ribuan Jasad Tentaranya, Rusia Peringatkan Soal 'Pembantaian' Lainnya - Pikiran-Rakyat.comDinas Keamanan Ukraina (SBU) berencana untuk membawa mayat mereka yang terbunuh oleh penembakan Ukraina ke Irpen untuk insiden yang direkaya
Baca lebih lajut »
Lagi, Militer Rusia Klaim Tembak Jatuh Tiga Drone UkrainaKementerian Pertahanan Rusia mengklaim pasukan pertahanan udara telah menembak jatuh lagi tiga drone Ukraina.
Baca lebih lajut »