Komisi I DPR memilih dan menetapakan sembilan komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) periode 2019-2022 dengan menggunakan sistem voting, Rabu (10/7). KPIPusat
JPNN.COM / Nasional / Humaniora / Rabu, 10 Juli 2019 – 16:53 WIB jpnn.com, JAKARTA - Sembilan komisioner KPI terpilih periode 2019-2022 adalah Nuning Rodiyah , Mulyo Hadi Purnomo , Aswar Hasan , Agung Suprio , Yuliandre Darwis , Hardly Stefano , Irsal Ambia , Mimah Susanti dan Mohamad Reza . Agung, Hardly, Nuning dan Yuliandre merupakan petahana. Komisi I juga menetapkan tiga komisioner KPI cadangan, yakni Ubaidillah , Wahyudi dan Dayu Padma Rengganis .
.display-none{ display:none; } TAGS KPI Pusat Komisiner KPI Terpilih Komisi I Dpr Berita Terkait Sponsored Content loading... .
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
DPR mengesahkan sembilan Komisioner KPI terpilih periode 2019-2022Komisi I DPR RI mengesahkan sembilan nama terpilih yang menjadi Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat periode 2019-2022, usai serangkaian ...
Baca lebih lajut »
Komisi I lanjutkan uji kelayakan calon komisioner KPIKomisi I DPR RI akan melanjutkan uji kelayakan dan kepatutan calon Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat periode 2019-2022, pada Selasa (9/7) ...
Baca lebih lajut »
Temui Komisi I, Ombudsman Sampaikan Temuan Maladministrasi Pansel KPIOmbudsman RI menemukan ada maladministrasi dalam panitia seleksi (pansel) calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Baca di sini:
Baca lebih lajut »
Komisi I Bantah Nama Calon Anggota KPI Bocor: Yang Beredar Tak Benar'Yang beredar itu, bocoran yang beredar, tidak benar,' kata Ketua Komisi I Abdul Kharis Almasyhari soal calon anggota KPI. Baca selengkapnya di sini:
Baca lebih lajut »
Komisi I DPR Mulai Fit and Proper Test Calon Anggota KPI Hari IniKomisi I DPR RI hari ini mulai melakukan uji kelayakan dan kepatutan kepada para calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Ada 34 nama yang akan diuji.
Baca lebih lajut »