Ini Kronologi Mutilasi 4 Warga Papua oleh anggota TNI Versi KontraS TempoNasional
TEMPO.CO, Jakarta - Hasil investigasi Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan terhadap kasus mutilasi 4 warga Papua mengungkap lebih banyak fakta dari temuan polisi. Mutilasi itu diduga sudah direncanakan sejak awal. Wakil Koordinator KontraS Rivanlee Anandar menyatakan hasil investigasi mereka menemukan adanya 11 tempat kejadian perkara , atau lebih banyak dari pengusutan polisi dengan hanya enam TKP.
Para korban, menurut temuan KontraS, kemudian dibawa menggunakan dua mobil dari lokasi eksekusi itu ke lokasi para pelaku melakukan mutilasi. Kedua mobill itu adalah Toyota Avanza putih yang dikemudikan Pratu P yang mengangkut jenazah Arnold Lokbere dan mobil Toyota Calya putih yang yang mengangkut tiga korban lainnya. KontraS menemukan saat kejadian ada tiga mobil dan satu motor.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pj Gubernur Aceh: Fordasi Jadi Teladan Kolaborasi Antarprovinsi di Indonesia |Republika OnlineLima provinsi, yaituAceh, DKI Jakarta, DIY, Papua, dan Papua Barat membentuk Fordasi.
Baca lebih lajut »
Dana Otsus Papua Diduga Dipakai untuk Foya-foya, Faktanya 26,56 Persen Penduduk Papua Hidup Miskin!Gubernur Papua Lukas Enembe, ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK, karena diduga menerima gratifikasi senilai Rp1 miliar.
Baca lebih lajut »
Mahfud MD: Tak Ada Rekayasa Politik Kasus Lukas Enembe, Penegakan Hukum Sesuai Aspirasi Rakyat PapuaMahfud MD pastikan tak ada rekayasa politik dalam kasus Lukas Enembe.
Baca lebih lajut »
Komisi III DPR Minta Lukas Enembe Gentle Hadapi KPKGubernur Papua Lukas Enembe menjadi tersangka kasus korupsi berupa penerimaan gratifikasi Rp1 miliar.
Baca lebih lajut »
Polisi Tangkap Dua Anggota KKB Beserta 113 Amunisi di TimikaTim Penegakan Hukum Satgas Damai Cartenz menangkap dua orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) di dua lokasi berbeda di Kabupaten Mimika, Provinsi Papua.
Baca lebih lajut »