Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) meminta Inggris mengembalikan medali perak dari nomor estafet 4x100m yang dimenangkan selama Olimpiade Tokyo 2020.
Inggris Chijindu Ujah melakukan pelanggaran aturan. Akibatnya, Ujah dan tiga sprinter Inggris lainnya yang berpartisipasi dalam nomor lari estafet 4x100m di Olimpiade Tokyo kehilangan medali perak mereka. Hasil Ujah di sprint 100m juga didiskualifikasi.
"Dengan sangat sedih kami harus meminta medali, sertifikat, dan pin kembali, terutama untuk tiga atlet yang terkena dampak bukan karena kesalahan mereka sendiri."
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Inggris Pulangkan Medali Perak Olimpiade Tokyo dari Lari Estafef 4x100 Meter PutraUjah dinyatakan positif zat terkarang ostarine dan S-23, yang bisa digunakan membentuk otot, dari sampel urine yang diberikannya di Tokyo.
Baca lebih lajut »
Semifinal Liga Champions, Tim Inggris vs SpanyolSemifinal melibatkan kontestan dari Inggris melawan tim dari Spanyol.
Baca lebih lajut »
Bursa Eropa Bervariasi karena Data Inflasi InggrisBursa Eropa ditutup bervariasi (mixed) karena investor mencermati ata inflasi dari Amerika Serikat (AS) dan Inggri
Baca lebih lajut »
Disanterkan Bakal Gabung Tim Inggris, Begini Tanggapan Darwin NunezPenampilan apik Darwin Nunez bersama Benfica telah menarik minat dari tim-tim besar Inggris.
Baca lebih lajut »
Ivan Gunawan Kembalikan Seluruh Uang dari Kontrak Brand Ambassador dengan Investasi DNA ProIvan berinisiatif mengembalikan seluruh nilai kontrak yang diberikan DNA Pro kepada tim penyidik.
Baca lebih lajut »
Ivan Gunawan Kembalikan Rp 921,7 Juta dari Kontrak DNA Pro ke PenyidikIvan Gunawan menyebut pengembalian uang itu atas inisiatif sendiri, belum ada permintaan dari penyidik
Baca lebih lajut »