Sejauh ini Barat tidak mengirimkan pesawat atau senjata yang dapat menjangkau Rusia
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengunjungi dua Ibu kota negara Eropa. Ia mencari senjata udara untuk mengubah arah perang melawan Rusia. Zelenskyy mendapat janji dari Inggris untuk melatih pilot Ukraina menerbangkan pesawat jet tempur canggih Organisasi Pakta Pertahanan Atlantik Utara .
"Waktu kami sedikit, sekarang saya berbicara mengenai senjata yang dibutuhkan untuk perdamaian dan menghentikan perang yang dimulai Rusia," kata Zelenskyy, Rabu . Dalam konferensi pers bersama Zelenskyy, Sunak mengatakan"tidak ada yang tidak masuk meja negosiasi" ketika berbicara mengenai pasokan jet ke Ukraina untuk melawan Rusia.
Britania Raya mengumumkan rencana untuk memperluas program pelatihan militer Ukraina. Sebagai upaya untuk memastikan para pilot negara itu dapat menerbangkan pesawat canggih sesuai standar NATO.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Rusia akan Bantu Negara Afrika Barat dan Teluk Guinea Hadapi Kelompok Ekstremis |Republika OnlineRusia mendukung Afrika dalam menghadapi neo-kolonial Barat.
Baca lebih lajut »
Dampak Sanksi Barat, Penjualan Mobil Rusia Anjlok 64 PersenPenyusutan penjualan mobil Rusia merupakan imbas dari sanksi Barat yang berlanjut pada tahun ini.
Baca lebih lajut »
Pertama Sejak Invasi Rusia ke Ukraina, Zelensky Sambangi InggrisPresiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Perdana Menteri Rishi Sunak, dalam kunjungan pertamanya ke Inggris sejak invasi Rusia. Presiden Ukraina Volodymyr...
Baca lebih lajut »
Rangkuman Hari Ke-350 Serangan Rusia ke Ukraina: Zelensky ke Inggris | 24 Jam Paling MematikanPada hari ke-350 perang Rusia-Ukraina, Zelensky kunjungi Inggris dan tentara Moskwa alami 24 jam paling mematikan ketika 1.030 personel tewas.
Baca lebih lajut »