Industri penyimpanan energi baru tumbuh di tengah transisi hijau China

Indonesia Berita Berita

Industri penyimpanan energi baru tumbuh di tengah transisi hijau China
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 antaranews
  • ⏱ Reading Time:
  • 57 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 26%
  • Publisher: 78%

Produsen otomotif Amerika Serikat (AS) Tesla pada Kamis (23/5) melakukan upacara peletakan batu pertama untuk megafactory-nya di Shanghai, yang akan ...

Produsen otomotif Amerika Serikat Tesla pada Kamis melakukan upacara peletakan batu pertama untuk megafactory-nya di Shanghai, yang akan memproduksi baterai penyimpanan energi Megapack. Langkah ini diambil di tengah pertumbuhan pesat industri penyimpanan energi baru di China, yang didukung oleh komitmen negara itu untuk mengembangkan ekonomi hijau dan energi terbarukan

Penyimpanan energi baru mengacu pada teknologi penyimpanan energi selain penyimpanan pompa konvensional. Teknologi ini menawarkan keunggulan seperti masa konstruksi yang singkat,Sistem penyimpanan energi ini mengisi daya ketika tenaga angin atau tenaga fotovoltaik menghasilkan listrik dalam jumlah besar, atau ketika konsumsi daya berada di level rendah, dan menyalurkan daya dalam kondisi sebaliknya.

Hingga akhir Q1 2024, kapasitas terpasang kumulatif dari proyek-proyek penyimpanan energi baru di China mencapai 35,3 juta kW. China, Eropa, dan AS terus memimpin pasar global di sektor ini. Kapasitas terpasang baru negara-negara itu pada 2023 mencapai 88 persen dari total global, dan China menyumbangkan hampir 50 persen di antaranya.

Pada awal 2024, Badan Energi Nasional China merilis daftar berisi 56 proyek percontohan penyimpanan energi baru. Sekitar 30 persen dari proyek-proyek tersebut termasuk dalam rute baterai lithium-ion. Stasiun tersebut menggunakan menara penyimpanan gravitasi setinggi 148 meter untuk menyimpan energi listrik. Wilayah Rudong rencananya akan membangun total enam stasiun sejenis.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

antaranews /  🏆 6. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kosmepack Siap Bantu Industri Kecil, Menengah hingga Produsen Skala BesarKosmepack Siap Bantu Industri Kecil, Menengah hingga Produsen Skala BesarJPNN.com : Kosmepack hadir membantu pelaku industri yang membutuhkan packaging untuk bisnis yang dijalankan, baik dalam skala kecil, menengah hingga skala be
Baca lebih lajut »

Demi Wujudkan Ambisi jadi Produsen Semikonduktor Canggih, UEA Cari Dukungan AmerikaDemi Wujudkan Ambisi jadi Produsen Semikonduktor Canggih, UEA Cari Dukungan AmerikaUni Emirat Arab (UEA) terus berupaya mencari dukungan dari Amerika Serikat (AS) untuk menjadi produsen semikonduktor canggih.Menteri Negara untuk Kecerdasan
Baca lebih lajut »

Menperin sebut produsen gas industri berperan dongkrak manufakturMenperin sebut produsen gas industri berperan dongkrak manufakturMenteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan produsen gas industri dalam negeri memiliki peranan penting dalam mendorong perkembangan sektor ...
Baca lebih lajut »

.Saham-saham Semen Babak Belur di Awal 2024, kenapa?.Saham-saham Semen Babak Belur di Awal 2024, kenapa?Penurunan harga saham emiten produsen semen seiring dengan kondisi industri yang mengalami over supply
Baca lebih lajut »

Diserbu Merek Cina, Ini Strategi untuk Indonesia Perkuat Basis Manufaktur EV di ASEANDiserbu Merek Cina, Ini Strategi untuk Indonesia Perkuat Basis Manufaktur EV di ASEANIndustri otomotif Indonesia, masih terlihat cukup seksi di mata produsen dunia
Baca lebih lajut »

Puncak Gunung Es Pabrik Sepatu Bata, Produsen Lain Juga MenderitaPuncak Gunung Es Pabrik Sepatu Bata, Produsen Lain Juga MenderitaBegini penjelasan produsen pabrik sepatu di Indonesia soal kondisi sebenarnya industri ini.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-22 04:20:01